[caption caption="Ilustrasi "][/caption]
Puja Mandela
Dalam perkembangan musik populer, media massa dan kritikus musik dunia tidak pernah menciptakan istilah slow rock untuk menggambarkan sebuah genre dalam musik rock.
Saya sering sekali menemukan istilah slow rock dinisbatkan kepada lagu-lagu yang sebenarnya tidak ada hubungannya dengan genre tersebut. Sebut saja Bohemian Rhapsody (Queen) , Stairway To Heaven (Led Zeppelin) , Soldier Of Fortune (Deep Purple), Free Bird (Lynyrd Skynyrd) dan November Rain (Guns N Roses).
Kalau anda tak percaya, silahkan survei sendiri ke lapak pedagang VCD bajakan. Kalau anda menemukan kaset kompilasi slow rock, pasti anda menemukan lagu-lagu kompilasi slow rock. Bukan hal yang aneh memang, sebab menurut saya para pedagang VCD bajakan inilah yang mempopulerkan aliran slow rock. Sementara pencetusnya, tentu saja si pembuat VCD bajakan tersebut.
Kalau slow rock didefinisikan sebagai lagu rock yang minim distorsi, Elton John dan The Bee Gees sudah memainkan genre seperti itu pada 1970-an. Silahkan simak album Tumbleweed Connection dari Elton John atau album-album Bee Gees sebelum band asal Australia ini hijrah ke genre dance.
Namun media massa dan kritikus pada masa itu tidak pernah menjuluki Elton John dan The Bee Gees sebagai penyanyi atau band slow rock. Media massa dan kritikus menyebutnya soft rock. Inilah istilah resmi untuk lagu rock yang dimainkan dengan distorsi minim.
Kenapa soft rock? Soft rock berarti lagu rock yang lembut. Maksud lembut disini adalah lagu yang dimainkan minim distorsi gitar. Sementara slow rock memiliki arti lagu rock yang pelan. Lha, pelan ini kan relatif. Kalau anda mendengarkan Tie Mother Down (Queen) atau Kehidupan (God Bless) dengan volume pelan, apakah lagu ini akan berubah menjadi slow rock?
Kalau Axl Rose dan Slash tahu ada yang menyebut November Rain adalah lagu slow rock, mereka pasti tertawa terbahak-bahak. Sebagai pencetus genre slow rock, para pembuat VCD bajakan jelas tidak bisa membedakan antara slow rock dan balada rock.
Freddie Mercury pasti protes. Alasannya jelas, Bohemian Rhapsody itu bukan slow rock. Singel pertama di Album A Night At The Opera (1975) ini terbagi menjadi beberapa bagian, yang disetiap bagian memiliki genre dan tempo yang berbeda. Sebagai contoh, di awal lagu Bohemian Rhapsody, ada harmonisasi vokal antar personel Queen yang disambung dengan sebuah balada yang gelap.
Pada reffrain pertama dan kedua, sound distorsi gitar Red Spesial milik Brian May mulai menghiasi lagu. Ini menunjukkan, di bagian awal, Bohemian Rhapsody memiliki karakter balada rock. Memasuki menit ketiga, lagu yang ditulis oleh Freddie Mercury ini masuk ke bagian opera.