Mohon tunggu...
puhid akhdiyat
puhid akhdiyat Mohon Tunggu... Buruh - ⛔

👨‍🦱; kamu pernah liat nggak, kapan Tuhan tersenyum? 👧; nggak tau, emang kamu pernah liat? kapan? 👨‍🦱; sewaktu dulu di dunia aku pernah berdoa meminta kepadaNya, agar aku di jodohkan denganmu, tetapi doanya pake doa makan sesudah tidur.

Selanjutnya

Tutup

Fiksiana Pilihan

Rindu Bertepuk Sebelah Tangan

11 November 2023   23:11 Diperbarui: 11 November 2023   23:28 171
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

sedih sudah tidak diseduh
hanya tiba-tiba saja rindu tersaji dimalam yang belum benar-benar larut
tetapi secangkir resah sudah terminum sendirian

sapa sepi susah di sapu
seperti rindu yang kembali mengotori ruang kepala
banyak bungkus cerita ringan berserakan
ada puntung-puntung sisa obrolan disudut mati terdiam
juga botol-botol minum bekas bibirmu yang sengaja tertinggal

leleh hening dari panas rindu yang luluh meskipun jarak yang jauh mengaku lelah
tetapi udara tak bisa dicegah
ia tetap masuk
semakin terhirup
lalu kenangan tetap melanjutkan hidup

kerus waktu tentang air mata yang terkuras tetapi
suara angin lalu, semakin keras
jam di dinding belum rusak
hanya saja masa-masa indah itu sudah tak bisa diputar ulang
 
lalu seikat hujan
dalam genggaman
tak sengaja jatuh, berdenting
sadarkan lamunan
akan sebuah rindu
yang bertepuk sebelah tangan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Fiksiana Selengkapnya
Lihat Fiksiana Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun