THK = tahun ke
MDP = modal diputar
TLH = target laba per hari
HK = hari kerja efektif dalam satu bulan
LPB = laba kotor per bulan = MDP x TLH x HK
LBT = laba kotor per tahun = LPB x 12
REI = reinvestasi = senilai MDP
MFT = manfaat (hasil yang boleh dimakan pertahun untuk living cost, operational, dan lain-lain konsumtif) = LBT - REI
tahun pertama dengan modal sejuta akan menghasilkan laba kotor 3 juta rupiah per tahun, yang mana satu juta direinvestasikan ke modal, dua juta sisanya dimakan sebagai manfaat kerja.
tahun kedua, modal menjadi dua juta, laba kotor 6 juta per tahun, yang mana dua juta direinvestasikan ke modal, empat juta sisanya dimakan sebagai manfaat.
... begitu seterusnya, sehingga pada
tahun ke sepuluh anda memiliki modal 512 juta dengan manfaat per tahun --jika tidak ada reinvestasi, adalah sebesar 1,5 Milyar. Total manfaat yang bisa anda dapatkan selama sepuluh tahun --jika tidak ada reinvestasi untuk tahun ke-11, adalah sebesar 2,5 milyar.
Luar biasa bukan?
jadi, JANGAN TAKUT BERWIRASWASTA!
Sebarkan informasi ini ke rekan-rekan anda yang masih jadi pengangguran atau kurang berhasil secara materi.
tambahan penting :
1) berwiraswastalah dengan niat untuk mendapatkan kesejahteraan, bukan kekayaan, sebab kekayaan kalau dikejar tidak akan ada cukupnya.
2) jika anda sudah sejahtera, berbagilah kesejahteran kepada mereka yang masih belum sejahtera, bantulah mereka yang belum sejahtera agar bisa bangkit menuju kesejahteraan, bantuan bisa berupa membagi ilmu pengetahuan, memberikan pekerjaan atau yang lain
3) jangan lupa menyisihkan harta benda yang didapat untuk dibagikan kepada para fakir miskin dan kaum papa, percaya atau tidak bahwa semakin banyak kita beramal dan bersedekah maka insya Allah rejeki kita semakin lancar
4) berhentilah mengejar harta benda jika anda sudah mendapatkan kesejahteraan, cukup pelihara saja apa yang sudah didapat, investasikan kekayaan pada benda yang tidak akan susut/berkurang nilainya misal tanah, rumah, kebun atau emas, simpan sedikit saja di bank untuk cash flow jangka pendek. Kalau anda sudah berhenti mengejar kekayaan artinya anda memberi kesempatan kepada yang lain untuk mendapatkan kekayaan. sebab apa? jika ketamakan sudah menguasai, niscaya bencana kerugian akan mengunjungi anda dalam bentuk apapun yang tidak pernah kita bayangkan sebelumnya.
Selamat berwiraswasta!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H