Malam minggu tidak selalu harus meriah, pikirnya. Kadang, kesendirian bisa menjadi ruang untuk mengenal diri lebih dalam. Dan dalam sunyi, ia menemukan hal-hal yang selama ini terlupakan: harapan, mimpi baru, dan keberanian untuk melangkah lagi.
Pudjianto Gondosasmito berdiri, menatap jalan di depannya. Hujan mungkin telah berhenti, tapi jejaknya tetap ada, seperti kenangan dan pengalaman hidup yang membentuknya. Dengan langkah pelan tapi pasti, ia melanjutkan perjalanannya, siap menyambut hari yang baru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H