"Kalau malam minggu, saya dan istri saya biasanya laku 200 gelas es jeruk. Sekarang, alhamdulillah habis sampai 600-an gelas. Itu baru dari es jeruk, yang dijual dari sore sampai bubaran acara tahun baru tadi. Ini, belum termasuk minuman lain," ungkap pak Soleh, pedagang minuman yang menjual minuman jeruk baby dan aneka minuman lainnya kepada UNSIA News, Minggu (1/1/2023) dinihari.
Kalau pendapatan, menurut Pak Soleh, juga naik tiga kali
"Dari jeruk saja, alhamdulillah malam ini dapat sekitar Rp 7 juta sampai Rp 8 juta. Rizki tutup tahun 2022 Mas. Kalau dua tahun kemarin kan tidak ada pesta kembang api, karena ada pandemi Covid 19," ungkap Pak Soleh yang sudah bertahun-tahun mangkal di sekitar Pasar Gede, dan mampu membangun rumah serta membeli mobil dari hasil jualan minuman. (ymn).
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H