Mohon tunggu...
Putri Lia Farha
Putri Lia Farha Mohon Tunggu... Lainnya - Mahasiswi

Tertarik membahas topik-topik seputar ekonomi-sosial-budaya kehidupan bermasyarakat

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Tantangan Jarak-Budaya, Mahasiswa FISIP Unmul Gali Pembelajaran Dari Sosialisasi Pilkada di Desa

18 Desember 2024   15:30 Diperbarui: 18 Desember 2024   14:14 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Foto bersama usai sosialisasi Pilkada zona hilir Kec. Tabang (Sumber gambar: PPK Tabang)

Kutai Kartanegara - Mendapat kesempatan terhormat dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) Tabang Kabupaten Kutai Kartanegara, sekelompok mahasiswa yang berasal dari Program Studi Administrasi Bisnis Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Mulawarman (Unmul) berpartisipasi membantu penyelenggaraan sosialisasi "Pemilih Cerdas, Pilkada Berkualitas" di Desa Ritan Baru dan Sidomulyo Kecamatan Tabang, Kutai Kartanegara pada (11-12/10/2024) lalu.

Dari tantangan jarak hingga perbedaan budaya, kelompok yang dinamakan "Tim Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) Bina Desa Ritan Baru"  tersebut belajar banyak tentang dinamika kehidupan masyarakat desa dan cara untuk beradaptasi di dalamnya.

Sylvia Maria, salah satu mahasiswa yang ikut serta membantu kegiatan sosialisasi ini menceritakan betapa besarnya perbedaan budaya yang ia rasakan saat berinteraksi dengan masyarakat di Tabang. 

"Jaraknya jauh, kulturnya juga berbeda jauh, kayak antar 2 desa di sini aja bisa beda, jadi lebih beragam aja gitu." Tantangan akses dan interaksi lintas budaya diakui menjadi pelajaran berharga bagi ia dan rekan-rekannya.

Hadir di lingkungan belajar baru, para mahasiswa FISIP ini diajak mengetahui langsung bagaimana persiapan dan teknis prosedural dalam perhelatan pemilihan kepala daerah (Pilkada) mendatang. Menurut Oktiva Surya Rizki, mahasiswa yang turut serta juga dalam kegiatan mengatakan bahwa melalui keterlibatan ini ia dapat melihat realisasi dari teori yang ia pelajari di kelas. 

"Sebagai mahasiswa FISIP yang tentu memiliki mata kuliah berkaitan dengan ilmu sosial dan politik, kita belajar gimana caranya untuk berinteraksi dan bersosialisasi dengan orang baru. Dari kegiatan ini kita jadi lebih tau gimana prosedur-prosedur dalam pemilihan terutama di Pilkada. Jadi punya pengalaman, gambaran, gimana sebenarnya Pilkada itu dilakukan," tuturnya menjelaskan.

Kelompok mahasiswa ini kian melihat betapa pentingnya sosialisasi Pilkada yang tidak hanya membahas informasi umum, tetapi juga memberikan pemahaman menyeluruh terkait prosedur pemilihan. Mengingat latar pendidikan yang beragam, sosialisasi yang praktis dan rinci sangat penting agar masyarakat memahami langkah-langkah yang harus diambil, seperti dokumen apa saja yang harus dibawa ke tempat pemungutan suara (TPS), cara mencoblos yang benar, hingga risiko jika menjadi golongan putih (golput).

 Tim bina Desa Ritan baru tersebut berharap dengan pendekatan yang mendalam dan interaktif, setiap informasi yang disampaikan pada sosialisasi dapat lebih mudah dipahami dan diinternalisasi oleh warga, sehingga mereka dapat berkontribusi aktif memberikan suaranya di pesta demokrasi yang akan datang.

Keikutsertaan kelompok mahasiswa dalam sosialisasi ini mendapat respons baik dari Ketua PPK Tabang, Arnlod Biki. Ia menyampaikan, sebelumnya tidak ada kelompok mahasiswa yang berkunjung untuk membantu kegiatan seperti ini di desa-desa Kecamatan Tabang. Oleh karena itu, ia menyambut positif partisipasi mahasiswa pada sosialisasi ini, yang diharapkan dapat memberikan ide-ide segar guna mendorong masyarakat untuk lebih aktif berkontribusi dalam pembangunan desa. 

"Saya inginkan di Kecamatan Tabang ini ada perubahan dengan adanya mahasiswa yang datang ke kecamatan. Ada perubahan yang baru, ide-ide baru yang bisa disampaikan dari mahasiswa ke masyarakat terutama warga desa agar dia lebih memahami lagi tugas dan fungsinya," ungkap Arnold.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun