Mohon tunggu...
Dokter Andri Psikiater
Dokter Andri Psikiater Mohon Tunggu... Dokter - Dokter Spesialis Kedokteran Jiwa

Psikiater dengan kekhususan di bidang Psikosomatik Medis. Lulus Dokter&Psikiater dari FKUI. Mendapatkan pelatihan di bidang Psikosomatik dan Biopsikososial dari American Psychosomatic Society dan Academy of Psychosomatic Medicine sejak tahun 2010. Anggota dari American Psychosomatic Society dan satu-satunya psikiater Indonesia yang mendapatkan pengakuan Fellow of Academy of Psychosomatic Medicine dari Academy of Psychosomatic Medicine di USA. Dosen di FK UKRIDA dan praktek di Klinik Psikosomatik RS Omni, Alam Sutera, Tangerang (Telp.021-29779999) . Twitter : @mbahndi

Selanjutnya

Tutup

Healthy Pilihan

Pendekatan Psikiatrik Kasus Nyeri

12 Desember 2015   06:19 Diperbarui: 12 Desember 2015   11:52 572
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Kesehatan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Schantalao

Salam Sehat Jiwa 

Referensi :

Donatella Marazziti, Francesco Mungai, Laura Vivarelli, Silvio Presta and Bernardo Dell'Osso. Pain and psychiatry: a critical analysis and pharmacological review.. Clinical Practice and Epidemiology in Mental Health 2006, 2:31

Psychogenic pain. Diunduh dari PSYCHIATRIC DISORDERS AND MENTAL HEALTH ISSUES. http://psychiatric-disorders.com diunduh 20 Agustus 2015.

Somnath Sengupta, Deepak Kumar. Pain and Emotion: Relationship Revisited. German Journl of Psychiatry. http://www.gjpsy.uni-goettingen.de · ISSN 1433-1055

Somatic symptoms disorder : fact sheet. American Psyhiatric Association

Steven A. King.DSM V and Pain. diunduh dari http://www.psychiatrictimes.com/articles/dsmvandpain tanggal 20 Agustus 2015

 

Oleh : dr.Andri,SpKJ,FAPM (Twitter : @mbahndi)

 

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun