Sebaliknya, apabila sejak kecil, seorang anak banyak diberikan cinta, kasih sayang, perhatian, apresiasi positif, penerimaan, pengertian dan banyak hal positif lainnya, bayangkan apa yang akan terjadi pada anak tersebut?
Ya. Benar sekali. Maka anak tersebut akan tumbuh besar dengan memiliki banyak hal-hal positif tadi di dalam dirinya. Anak tersebut akan "penuh" dan "kaya" dengan segala hal-hal positif yang biasa ia dapatkan dari orangtuanya sejak kecil.
Saat anak tumbuh menjadi individu yang positif, maka Ia akan bisa memiliki hidup yang berkualitas dan bahagia. Ia akan memiliki banyak cinta kasih di dalam dirinya yang bisa Ia sebarkan ke lingkungannya, orang-orang disekitarnya, termasuk juga ke orangtuanya tentunya.
Di masa dewasa anak, akan ada saat dimana orangtuanya sudah bertambah usia dan membutuhkan bantuan dari anak-anaknya. Di saat seperti ini, jika orangtua memiliki anak yang bahagia dan penuh cinta kasih, maka orangtua tidak perlu "memaksa" anak tersebut untuk "membayar hutang budi" dengan merawat orangtuanya di masa tua.Â
Anak tersebut akan dengan sukarela dan senang hati merawat orangtuanya. Anak akan melakukan hal tersebut tanpa pamrih, karena ia memang memiliki cinta kasih yang mendalam pada orangtuanya.
Sesuatu yang dilakukan karena keinginan dari hati dan bukan karena keterpaksaan, akan terasa lebih nyaman bagi yang melakukan dan bagi yang menerima perlakuan tersebut.
Anak merawat orangtuanya di masa tua mereka, bukan karena si anak tadi "harus", tapi karena anak tersebut memang "ingin" melakukannya. Anak ingin melakukannya karena dia mencintai orangtuanya sebagaimana orangtuanya mencintai dia selama ini.
Jadi, untuk semua orangtua; Ayah-Bunda, Papa-Mama, Bapak-Ibu, Mommy-Daddy luar biasa yang membaca ini, mari melakukan "investasi" hal-hal positif dan cinta kasih yang mendalam untuk anak-anak kita.
Dengan menabur hal yang baik, maka orangtua dapat menuai hal yang baik pula dari anak-anaknya.
Dengan mencintai dan menerima anak sepenuh hati, serta menunjukkan perilaku yang positif pada anak, maka anak juga akan melakukan hal yang sama untuk orangtuanya saat ia dewasa nanti.
Referensi Bacaan: