Mohon tunggu...
prrsrlouisa kalang
prrsrlouisa kalang Mohon Tunggu... Lainnya - Guru di SDK Ignatius Slamet Riyadi 2

Penikmat dan pecinta karya seni, sastra dan musik

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Setetes Air Susu Mama

8 Desember 2023   19:01 Diperbarui: 8 Desember 2023   19:48 83
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Mama... 

Aku telah berlangkah sejauh ini

Menyebrangi lemba dan bukit kehidupan

Angin taufan, badai air mata juga menerpa

Mama... 

Meski sejauh ini aku t'lah berlangkah

Saat ini aku ingin pulang

Ke dalam pelukmu

Aku ingin mendengarkan nyanyian

Syadu pengiring tidurku

Aku ingin lelap di atas pangkuanmu

Aku ingin memelukmu dan bermimpi bahwa aku dalam pelukanmu

Mama... 

Setetes air susu

Mengalir dalam nadi hingga saat ini

Setetes air susu

Engkau tulus berkorban

Mama... 

Setetes air susu 

Aku ada hingga saat ini

Terima kasih Mama

Untuk setetes air susu 

Hingga hidup ini terus berlanjut

Jakarta, 15 Oktober 2023

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun