Mohon tunggu...
promahadesa karangharjo
promahadesa karangharjo Mohon Tunggu... Mahasiswa - Universitas Jember

Tim PROMAHADESA UNIVERSITAS JEMBER 2024

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud Pilihan

Maggot Jadi Emas: Pelatihan GotKING (Maggot Kering) Ubah Limbah Organik Jadi Produk Unggulan Desa Karangharjo

9 Juli 2024   23:05 Diperbarui: 9 Juli 2024   23:07 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Proses perendaman maggot ke dalam air panas/dokpri

Proses perendaman maggot ke dalam air panas/dokpri
Proses perendaman maggot ke dalam air panas/dokpri

4. Penyangraian dengan Pasir Besi Panas:

Tahap selanjutnya adalah penyangraian maggot menggunakan pasir besi yang sudah dipanaskan. Proses ini dilakukan hingga maggot menjadi kering. Penyangraian dengan pasir besi panas ini diyakini mampu memberikan hasil yang optimal, dimana maggot yang dihasilkan menjadi renyah dan tahan lama.

Partisipasi peserta dalam proses sangrai maggot menjadi maggot kering/dokpri
Partisipasi peserta dalam proses sangrai maggot menjadi maggot kering/dokpri

Penutup

Pelatihan "GotKING: Optimalisasi Pengolahan Limbah Organik Melalui Budidaya Inovasi Maggot Sebagai Produk Unggulan Desa Karangharjo" ini merupakan langkah nyata dalam upaya pemberdayaan masyarakat desa. Dengan semangat gotong royong dan inovasi, Desa Karangharjo diharapkan dapat menjadi contoh sukses dalam pengelolaan limbah organik yang berdaya guna tinggi.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun