Mohon tunggu...
Jocelyn Allison
Jocelyn Allison Mohon Tunggu... Jurnalis - sebagai pelajar

saya suka menulis

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bisikan Alam

6 Maret 2020   11:49 Diperbarui: 6 Maret 2020   11:54 29
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Angin berhembus

Diikuti alunan kicau burung

Raja siang menampakkan diri

Memberi kehangatan pada dunia

Pohon-pohon yang tinggi

Menutupi sebagian langit biru

Betapa indahnya pepohonan ini

Bersama dengan gemericik air yang sejuk

Rumah bagi setiap binatang

Sumber kehidupan

Yang sudah lama tinggal di dunia ini

Disinilah rumahmu...

Bisakah engkau tetap tinggal untuk selamanya?

Bersama penculik masa depanmu?

Mungkin saja engkau disakiti bahkan dibunuh

Oleh manusia yang tidak menyayangimu

Wahai hutan...

Bersabarlah menghadapi semua itu

Mereka tidak akan menyadari akan apa yang mereka perbuat

Hingga akhirnya engkau menghilang dari dunia

Terima kasih wahai hutan

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun