Islamic Economic Training Membekali Mahasiswa dengan Soft Skill dan Wawasan Ekonomi Islam

Jepara, 24 Januari 2025 -- Program Studi Ekonomi Islam Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) Unisnu Jepara kembali menyelenggarakan kegiatan rutin tahunan Islamic Economic Training, yang wajib diikuti oleh mahasiswa semester 1. Kegiatan ini berlangsung selama lima hari, mulai 18 hingga 22 Januari 2025, bertempat di Ruang 2 FEB Unisnu Jepara. Kegiatan ini dirancang untuk memperkuat soft skill sekaligus memperdalam pemahaman mahasiswa mengenai ekonomi Islam.

Sebagai program rutin yang dijalankan oleh Program Studi Ekonomi Islam, kegiatan ini juga melibatkan kolaborasi strategis antara Himpunan Mahasiswa Program Studi Ekonomi Islam (HMPS Ekis), Kelompok Studi Ekonomi Islam (KSEI), dan Kelompok Studi Pasar Modal (KSPM). Kerja sama ini bertujuan memperkuat penyelenggaraan acara sekaligus meningkatkan pengalaman mahasiswa dalam menggali potensi ekonomi Islam secara lebih luas. 

Hari pertama diawali dengan pembukaan resmi oleh Dekan FEB Unisnu Jepara, yang menyampaikan apresiasi atas dedikasi mahasiswa dan organisasi pendukung dalam mewujudkan acara ini. Sesi dilanjutkan oleh DEE Motivator dengan materi Public Speaking yang disertai praktik langsung, bertujuan membekali mahasiswa dengan keterampilan komunikasi yang efektif.

Hari kedua menghadirkan FoSSEI Nasional dengan materi tentang Ke-Fosseian, menjelaskan pentingnya peran mahasiswa dalam gerakan ekonomi Islam di Indonesia. Selanjutnya, dosen Ekonomi Islam menyampaikan materi mengenai peluang dan perkembangan ekonomi syariah di Indonesia, yang memberikan wawasan mengenai prospek besar ekonomi syariah dalam berbagai sektor.

Pada hari ketiga dan keempat, Ustadz Idhom Dzulqarnaen, Lc., M.S., menjadi narasumber utama dengan materi yang mendalam mengenai ayat-ayat Al-Qur'an dan hadis-hadis yang relevan dengan ekonomi Islam. Penyampaian beliau yang interaktif dan komprehensif memberikan pemahaman lebih mendalam kepada mahasiswa tentang landasan syariah dalam praktik ekonomi.

Hari terakhir ditutup dengan dua sesi yang berfokus pada kewirausahaan. Khusnul Andreansyah, S.E., membawakan materi tentang Islamic Entrepreneurship Mentality, yang menekankan pentingnya membangun mentalitas kewirausahaan yang sesuai dengan nilai-nilai Islam. Kemudian, Mila Alfiani, S.E., menutup kegiatan dengan sesi Best Practices for Women Entrepreneurs, memberikan inspirasi kepada mahasiswa, khususnya perempuan, untuk menjadi wirausaha yang tangguh dan inovatif.

Kegiatan Islamic Economic Training tahun ini berlangsung sukses dengan antusiasme tinggi dari para peserta. Harapannya, melalui program ini, mahasiswa Ekonomi Islam Unisnu Jepara dapat semakin siap menjadi generasi yang mampu mengembangkan ekonomi berbasis syariah di masa depan.

Sumber: Prodi Ekonomi Islam