Jelaskan dengan contoh nyata dalam kehidupan sehari-hari mengenai enam prinsip pendidikan atau belajar menurut paham progresivisme !
1. Prinsip: Pengalaman sebagai basis pembelajaran
- Contoh nyata: Seorang guru membawa siswanya ke kebun binatang sebagai bagian dari pembelajaran tentang keanekaragaman hayati. Siswa dapat langsung melihat, menyentuh, dan mengamati berbagai jenis hewan, sehingga pengalaman tersebut menjadi dasar pembelajaran yang konkret.
2. Prinsip: Pendidikan untuk pengembangan individual
- Contoh nyata: Seorang siswa memiliki minat khusus dalam seni rupa. Guru memberikan kebebasan kepada siswa untuk mengeksplorasi berbagai bentuk seni, dan memberikan tugas proyek yang memungkinkan siswa mengekspresikan kreativitasnya secara individual.
3. Prinsip: Pembelajaran berbasis masalah
- Contoh nyata: Dalam pelajaran sains, guru memberikan tugas kepada siswa untuk menemukan solusi pada masalah lingkungan setempat, seperti pengelolaan sampah atau pelestarian alam. Siswa bekerja sama untuk merancang solusi yang praktis dan relevan bagi komunitas mereka.
4. Prinsip: Partisipasi aktif siswa
- Contoh nyata: Sebuah kelas bahasa melakukan sebuah proyek drama di mana setiap siswa berpartisipasi dalam menulis naskah, memainkan peran, dan menyutradarai pertunjukan. Partisipasi aktif siswa memberikan mereka pengalaman langsung dalam belajar bahasa dan ekspresi diri.
5. Prinsip: Belajar kolaboratif
- Contoh nyata: Sebuah kelas matematika diatur dalam bentuk kelompok kerja, di mana siswa bekerja sama untuk menyelesaikan permasalahan matematika yang kompleks. Mereka berbagi ide, saling membantu, dan bersama-sama mengembangkan pemahaman yang lebih baik.
6. Prinsip: Keterlibatan sosial dalam pembelajaran
- Contoh nyata: Seorang guru meminta siswa untuk memilih topik penelitian sosial yang mereka minati, seperti isu-isu keadilan sosial atau dampak teknologi pada masyarakat. Siswa kemudian berdiskusi, mewawancarai orang-orang di sekitar mereka, dan menyajikan temuan mereka dalam format yang bervariasi, seperti presentasi atau proyek multimedia.
Sumber:
Ankesa, H. (2021). Perkembangan Pendidikan Dalam Perspektif Aliran-aliran Filsafat Pendidikan Progresivisme dan Esensialisme. TABAYYUN: Jurnal Komunikasi Penyiaran Islam, Vol 2, No. 1 (2021)|17.
Bait, E. H. (2014). Jawaban UAS Filsafat Pendidikan.
Humas, T. (2023). Aliran-Aliran Filsafat Pendidikan. Universitas Islam An Nur Lampung.