Ketika mendengar istilah "berjemur," kebanyakan orang akan langsung membayangkan matahari pagi yang menyinari kulit dengan hangatnya. Namun, pernahkah Anda mendengar tentang "berjemur di bawah sinar bulan"? Mungkin terdengar tidak biasa, tetapi praktik ini sebenarnya telah menjadi bagian dari tradisi kuno dalam berbagai budaya di dunia. Fenomena ini dikenal sebagai "moon bathing," atau mandi cahaya bulan, yang sering dianggap sebagai terapi alternatif untuk menenangkan pikiran dan meningkatkan kualitas tidur.
Moon bathing bukanlah konsep baru. Dalam tradisi Ayurveda, bulan sering dikaitkan dengan energi feminin (Shakti) yang menenangkan dan menyeimbangkan. Praktik ini diyakini membantu tubuh dan pikiran mendapatkan kembali keharmonisannya, terutama dalam menghadapi stres. Selain itu, beberapa budaya Asia Timur, seperti di Tiongkok, percaya bahwa bulan memengaruhi unsur air dalam tubuh, yang berdampak pada keseimbangan emosi.
Di Jepang, tradisi tsukimi atau menikmati keindahan bulan purnama tidak hanya untuk tujuan estetika, tetapi juga dianggap membawa kedamaian batin. Dalam budaya ini, cahaya bulan dipercaya mampu membawa keberuntungan dan membersihkan energi negatif.
Manfaat Berjemur di Bawah Sinar Bulan
Walaupun bukti ilmiah terkait manfaat moon bathing masih terbatas, banyak pendukung terapi ini yang melaporkan beberapa manfaat berikut:
- Menenangkan Pikiran: Cahaya bulan yang lembut dapat menciptakan suasana yang tenang, membantu mengurangi kecemasan dan stres.
- Meningkatkan Kualitas Tidur: Praktik ini sering dilakukan sebagai bagian dari meditasi malam, yang membantu tubuh dan pikiran rileks sebelum tidur.
- Stabilisasi Hormon: Ada kepercayaan bahwa moon bathing dapat memengaruhi siklus hormonal, terutama pada wanita, karena siklus bulan sering disamakan dengan siklus menstruasi.
- Koneksi dengan Alam: Menghabiskan waktu di bawah langit malam, jauh dari layar elektronik, membantu meningkatkan rasa syukur terhadap keindahan alam.
Cara Melakukan Moon Bathing
Untuk mencoba moon bathing, Anda tidak memerlukan peralatan khusus. Berikut adalah langkah-langkah yang dapat Anda ikuti:
- Pilih Malam yang Tepat: Malam bulan purnama adalah waktu terbaik karena cahaya bulan paling terang dan energinya dianggap paling kuat.
- Temukan Tempat yang Tenang: Cari lokasi yang jauh dari polusi cahaya, seperti taman, pantai, atau halaman rumah yang sepi.
- Kenakan Pakaian Nyaman: Pakaian longgar atau bahkan tanpa alas kaki membantu Anda merasa lebih terhubung dengan bumi.
- Lakukan Meditasi atau Pernafasan: Duduklah dengan tenang, pejamkan mata, dan tarik napas dalam-dalam. Biarkan cahaya bulan menyentuh kulit Anda sambil membayangkan energi positif masuk ke tubuh Anda.
- Hindari Gangguan: Matikan ponsel atau perangkat elektronik agar pengalaman lebih mendalam.
Perspektif Ilmiah
