Mohon tunggu...
Priyono Mardisukismo
Priyono Mardisukismo Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Redaktur www.fixen.id

Seorang kakek yang telah pensiun dari hiruk pikuk dunia, banyak menulis fiksi di FIXEN (https://fixen.id) Bantu saya dengan komentar dan penilaian atas tulisan saya.

Selanjutnya

Tutup

Hukum Pilihan

Ironi Hakim Indonesia: Vonis Bermasalah yang Menodai Wajah Peradilan

16 Januari 2025   10:39 Diperbarui: 16 Januari 2025   10:49 45
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Harapan untuk Masa Depan

Untuk memulihkan kepercayaan publik, reformasi menyeluruh dalam sistem peradilan mutlak diperlukan. Beberapa langkah yang dapat diambil meliputi:

  • Meningkatkan transparansi dalam proses peradilan.
  • Memberikan sanksi tegas terhadap aparat hukum yang terbukti melakukan pelanggaran.
  • Meningkatkan pendidikan dan pelatihan bagi hakim agar mampu menerapkan hukum dengan adil dan manusiawi.

Ironi hakim Indonesia tidak boleh dibiarkan terus terjadi. Keadilan harus ditegakkan, tidak hanya untuk segelintir orang, tetapi untuk seluruh rakyat Indonesia.

Saya sudah memberi 20 contoh. Contoh kasus yang Anda tahu dan belum tertulis, tolong ditambahkan di kolom komentar biar jadi Hall of Shame.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hukum Selengkapnya
Lihat Hukum Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun