Festival Tunas Bahasa Ibu (FTBI) merupakan acara rutin tahunan yang diselenggarakan untuk mendorong generasi muda agar mencintai dan melestarikan bahasa daerahnya. Acara ini menjadi wadah bagi anak-anak muda generasi penerus bangsa untuk mengeksplorasi dan menunjukkan kemampuan berbahasa daerah melalui kegiatan yang menyenangkan.
Kegiatan yang dilaksanakan meliputi lomba-lomba yang diikuti oleh pelajar tingkat SD dan SMP. Di Provinsi Jawa Tengah sendiri even FTBI tahun 2024 ini terdiri dari tujuh mata lomba yaitu lomba menulis cerita cekak (nulis cerkak), lomba berpidato (sesorah), lomba mendongeng (ndongeng), lomba komedi tunggal (ndhagel ijen), lomba membaca dan menulis aksara jawa (nulis lan maca aksara jawa), lomba nembang macapat dan lomba membaca puisi berbahasa jawa (maca geguritan).
Kabar gembira datang dari SDN 02 Pakembaran. Dimana dalam kegiatan FTBI tingkat Kecamatan Warungpring di tahun 2024 yang digelar hari ini (23/09/2024) dua orang siswanya berhasil meraih juara satu untuk mata lomba maca geguritan dan nembang macapat. Dua siswa tersebut adalah Hilma Annajah dan Neila Ismatul Faizah. Keduanya merupakan siswi yang duduk di bangku kelas 5 dan 6 SDN 02 Pakembaran.
Hilma --demikian sapaan akrabnya- merupakan putri kedua dari ibu Lutfiana Dewi. Gadis cantik nan enerjik ini biasa mengikuti kegiatan perlombaan dalam bidang seni dan budaya. Selain mengikuti FTBI tahun ini dan berhasil meraih juara satu untuk mata lomba maca geguritan belum lama Hilma juga mengukir prestasi dalam kegiatan kepramukaan Jambore Ranting tahun 2024 Kwarran Warungpring bersama dengan regunya.
"Ini adalah kali pertama Hilma mengikuti lomba FTBI. Dia sangat tekun berlatih di rumah bersama guru pembimbingnya Bu Maila Faiza Zahara. Dan sungguh bahagia sekali ananda Hilma berhasil mendapatkan juara satu. Terimakasih pada dewan guru SDN 02 Pakembaran yang sudah memberi kesempatan anak saya untuk menunjukkan bakat dan minatnya di kesenian tradisonal jawa. Semoga bisa menjadi inspirasi untuk anak yang lain. Hilma Insya Allah siap maju ke tingkat kabupaten untuk mengharumkan nama SDN 02 Pakembaran dan Kecamatan Warungpring tentunya". Ungkap ibu Lutfiana Dewi yang kami hubungi lewat whatsapp chatting.
Sementara itu Neila Ismatul Faizah atau biasa disapa Neila juga berhasil membawa pulang piala. Juara satu untuk kategori lomba nembang macapat. Anak ketiga dari pasangan Bapak Syekhudin dan Ibu Waslikha ini memang dikenal sebagai siswi yang kalem dan berprestasi. Neila tahun kemarin berhasil menyabet juara satu untuk mata lomba cerkak pada ajang yang sama di tingkat kabupaten. Sehingga mewakili Kabupaten Pemalang untuk maju ke tingkat Provinsi Jawa Tengah.
"Harapan kami sebagai orang tua selalu menitip pesan kepada anak-anak kami salah satunya kepada Neila. Jangan menjadi kesombongan hanya karena mendapat peringkat teratas. Teruslah berjuang seolah-olah kita belum pernah mendapat juara. Di situlah kesemangatan nanti akan selalu mengikuti langkah berikutnya. Niatkan untuk membuat bangga orang tua dan guru yang mendidiknya. Dan menjadi kebanggaan di mana ia belajar yaitu SDN 02 Pakembaran. Yang terakhir selalu berdoa dan berusaha karena semua atas karunia Allah SWT". Ujar Pak Syekhudin dalam obrolan singkatnya bersama dewan guru SDN 02 Pakembaran sesaat setelah pengumuman hasil lomba.
SDN 02 Pakembaran selalu giat berpartisipasi dalam kegiatan perlombaan antar pelajar SD dalam tingkatan apapun. Hal ini dikandung maksud agar melatih dan mendidik mental keberanian serta mengasah bakat dan potensi yang dimiliki para siswanya.
"Saya selaku kepala sekolah tentu sangat bangga pada prestasi yang diraih ananda berdua dalam FTBI tingkat kecamatan tahun ini. Selamat untuk ananda berdua. Dan untuk siswa lain yang belum berhasil meraih prestasi, jangan patah semangat. Masih ada kesempatan di lain waktu. Terimakasih untuk semua siswa yang sudah berusaha dengan luar biasa untuk mengharumkan nama SDN 02 Pakembaran".
