Tsukuba University sendiri memiliki reputasi yang bagus dan konsisten masuk ke dalam sepuluh kampus terbaik di Jepang. Mitoma sendiri mengambil jurusan Physical Education (Pendidikan Jasmani).
Mengambil Topik Tesis tentang Teknik Menggiring Bola
三笘選手の卒業論文はサッカーコーチング論研究室に保管され、後輩たちに受け継がれています!
その他にも先輩方が残していかれた、たくさんの知見が眠っています...#Jリーグ #jleague #frontale #三笘薫 #筑波大学 https://t.co/ayp2BaAq5E pic.twitter.com/rUa5aGbgnu— 筑波大学蹴球部【前垢@Tsukuba_shukyuに移行】 (@Tsukuba_soccer) October 16, 2020
Mitoma menyelesaikan studi dalam jangka waktu tiga tahun. Mitoma menyusun tesis yang membahas tentang teknik mendribel dalam sepak bola.
Mitoma menggunakan kamera GoPro yang dipasang di kepalanya untuk penelitiannya tersebut.
"Saya sadar menggeser pusat gravitasi lawan (menjadi kuncinya). Jika saya bisa menggerakkan tubuh lawan, sayar menang" ucap Mitoma dikutip dari The Athletic.
Dalam tesisnya, Kaoru Mitoma mengkaji bagaimana lawan bisa dimanfaatkan saat menggiring bola. Alhasil, ia mampu meningkatkan kemampuan memggiring bola dan langsung bisa tampil bagus bersama Kawasaki Frontale.
Perjalanan Karier Mitoma
Karier Kaoru Mitoma dimulai dari Kawasaki Frontale U-18. Kaoru dipinjamkan ke klub Universitas, Tsukuba University. Sejak April 2016, Mitoma harus bolak-balik dari Frontale ke Tsukuba University.
Bersama Frontale, Kaoru sudah meraih beberapa gelar. Beberapa gelar yang diperoleh, yaitu Japanase Champion, Japanese Cup Winner, dan Japanese Super Cup Winner. Mitoma juga sempat terpilih menjadi Best XI J-League. Mitoma juga masuk squad Jepang ketika meraih medali perak Asian Games 2018 yang digelar di Indonesia. Belum lama ini, Mitoma juga berpartisipasi di ajang Piala Dunia 2022 bersama tim nasional Jepang.
Karou Mitoma akhirnya bergabung dengan tim Brighton pada 10 Agustus 2021 lalu. Mitoma sempat dipinjamkan ke Union Saint Gilloise, klub Divisi 1 Liga Belgia selama semusim. Mitoma akhirnya kembali ke Brighton pada 30 Juni 2022.