"Persis kayak gitu. Kita gak pernah tahu kebaikan mana yang akan membawa kita ke pintu surga. Yang penting usahakan selalu lakukan hal-hal baik dalam hidup ini. Kalaupun ada kekurangan, namanya juga manusia, tempatnya salah dan lupa. Wajar."
Maspiroh lantas merenung. Obrolan malam itu membuatnya berfikir lebih jauh lagi tentang makna beribadah. Ia justru menjadi bimbang, untuk siapa ia beribadah selama ini. Untuk Tuhan kah? Untuk surga kah? Atau untuk kepentingan duniawinya saja?
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI