Seperti Ada yang Kurang Setelah Dua Tahun Pembelajaran Jarak Jauh?

Tahun Pelajaran 2022 -.2023 kembali dilakukan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100%, setelah melalui beberapa tahap pembukaan secara terbatas (PTMT) Mulai dari yang masuk hari senin, rabu dan Jum'at masuk 50% sampai dengan yang masuk bertahap melalui Asessment yang ketat oleh Dinas Pendidikan. Setelah PTM penuh seperti ada yang hilang setelah PJJ cukup lama.

Pada awal masa pandemi pembelajaran tatap muka dihentikan khususnya di DKI Jakarta sejak tanggal 16 Maret 2020, tepat saat akan dilaksanakan Ujian Nasional Berbasis Komputer (UNBK).  Semua pembelajaran dialihkan menjadi PJJ (Pembelajaran Jarak Jauh).

Baca Juga : Praktik Kerja Lapangan Memberikan Pengalaman Nyata Bagi Siswa

PJJ dimulai pada Tahun Pelajaran 2020 - 2021 banyak dilakukan pelatihan untuk dapat melaksanakan PJJ dengan baik. Kegiatan PJJ umumnya dengan membuat Grup Pembelajaran di aplikasi WhatsApp, Google classroom, google meet dan aplikasi Zoom Meeting.

Dokpri - Pembelajaran dengan Zoom

Dengan PJJ guru-guru dipaksa untuk bisa mengikuti perkembangan IT melalui WhatsAppweb, belajar membuat video pembelajaran. belajar Shooting, Melakukan edit video, mengupload video dan membagikan tautan video.

Untuk penilaian menggunakan google form dan quizziz yang tidak perlu melakukan koreksi. hasil pekerjaan siswa langsung bisa diunduh. 

Baca Juga : Peran SMK Dalam Mendukung Konversi Energi Kendaraan BBM Ke Listrik 

Pada saat PJJ kurang adanya interaksi gerak dan mobilitas warga dibatasi termasuk di sekolah, akibatnya saat PTM 100% siswa harus datang lebih pagi seperti sebelum pandemi, tapi sekarang harus tetap menerapkan protokol kesehatan. menggunakan masker, mencuci tangan, mengukur suhu tubuh menjadi keharusan.

Dokpri - mencuci tangan sering dilakukan

Vaksinasi juga harus dipenuhi untuk memastikan imunitas siswa dan guru terjamin. Kalaupun terpapar covid tidak separah yang belum divaksin. 

Semoga bermanfaat, salam sehat dan salam tangguh

Jakarta, 15 November 2022

DocJay - 15

Kompasianival

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H