Mohon tunggu...
Pritha Khalida
Pritha Khalida Mohon Tunggu... -

Pritha Khalida Ibu rumahtangga yang suka menulis dan belajar berbagai hal baru

Selanjutnya

Tutup

Catatan Pilihan

Membangkitkan Rasa Nyaman dan Percaya Diri Pasca Melahirkan

19 Desember 2014   06:45 Diperbarui: 17 Juni 2015   14:59 100
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Tahukah Anda, kapan seorang wanita merasa sangat tidak percaya diri dengan penampilannya? Jika Anda menjawab bangun tidur, itu kurang tepat. Atau menjawab saat pulang kantor setelah berdesakan selama berjam-jam di atas angkutan umum, itu juga kurang tepat--setidaknya itu berdasarkan survey kecil yang saya (penulis) lakukan pada beberapa orang wanita berusia 25-40 tahun.

Hasil survey menyatakan kalau para wanita di usia tersebut merasa sangat tidak percaya diri pasca melahirkan. Menurut mereka, kondisi pasca melahirkan itu 'enggak banget', dikarenakan kondisi fisik yang belum pulih sepenuhnya pasca berjuang antara hidup dan mati demi mengeluarkan sang generasi penerus.

Setuju kah Anda? Saya sih setuju, pake banget. Meski terbayar dengan rasa bahagia saat melihat kehadiran buah hati nan sehat dan lucu, tapi tetap saja perasaan tak nyaman dan tak pede karena bentuk tubuh yang jauh dari ideal, kulit kusam, rambut berminyak sampai urusan aroma badan yang kurang sedap karena banyak mengeluarkan keringat. Biasanya pasca bersalin, seorang ibu pun belum diperkenankan untuk langsung mandi di hari pertama. Padahal, pasca persalinan justru merupakan momen spesial yang ditunggu oleh banyak pihak, khususnya kerabat dan sahabat ya? Tak sedikit kerabat dan sahabat yang datang ingin mengabadikan momen tersebut dengan berfoto bersama sang bayi dan ibunya.

Jadi bagaimana, dong? Apakah ada solusinya supaya setiap ibu yang baru melahirkan bisa merasa nyaman dengan kondisi tubuhnya plus tampil percaya diri di hadapan kamera yang siap mengabadikan momen spesialnya tersebut?

Ehm, disamping berbagai tips umum mengenai bagaimana tampil segar pasca melahirkan, saya punya satu beberapa tips kecil tapi penting lho. Begini rahasianya ya, ibu-ibu...

1. Sebelum melahirkan, banyak-banyak berdoa dan berolahraga ringan agar proses persalinan lancar

2. Mintalah suami atau kerabat menyediakan minuman favorit untuk dikonsumsi pasca persalinan. Paling bagus sih jus buah, karena kandungan vitaminnya akan membuat tubuh terasa lebih fresh

3. Pakai baju atau bawa selimut pribadi yang sudah disetrika, minimal beberapa hari sebelumnya.

Poin terakhir ini penting, lho. Selain untuk menghadirkan 'suasana rumah' juga terutama untuk para ibu yang tidak biasa dengan aroma khas rumah sakit. Meski tidak mengeluarkan bau yang menjijikkan, namun aroma khas rumah sakit ini sedikit banyak bisa menimbulkan perasaan tidak nyaman. Nah untuk mengatasi hal ini, yang saya lakukan adalah meminta asisten rumahtangga untuk menyiapkan baju dan selimut yang baru disetrika menggunakan pengharum yang biasa dipakai di rumah, yaitu Kispray. Harumnya menenangkan banget. Bikin saya merasa nyaman dalam kondisi pasca melahirkan sekalipun.

Are you sure? Kok bisa begitu?

Ya bisa, dong! Kispray kan merupakan produk ironing aid yang mengandung zat anti kuman Alkyl dimethylbenzyl amonium chloride yang memberikan keharuman tahan lama serta memudahkan proses menyetrika. Kandungan anti kumannya menyebabkan kuman-kuman mati tuntas >99% (berdasarkan hasil uji laboratorium mikrobiologi), sehingga pakaian menjadi bersih dan wangi. Selain itu, Kispray ini juga membuat kegiatan menyetrika terasa lebih menyenangkan karena cepat merapihkan, melicinkan sekaligus melembutkan pakaian. Keharuman parfum mewahnya juga tahan lama jika dibandingkan dengan produk pengharum yang dipakai saat mencuci.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun