Mohon tunggu...
Priska Maria
Priska Maria Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa Universitas PGRI Kanjuruhan Malang

haiii Luvv aku Priska, Aku suka menulis , bernyanyi, makan dan jalan jalan

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penderitaan Vs Berkelimpahan

30 April 2023   13:00 Diperbarui: 30 April 2023   13:08 62
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

"Aku datang, supaya mereka mempunyai hidup, dan mempunyainya dalam segala kelimpahan."-Yoh.10:10

Bacaan hari ini mengingatkan saya akan pengajaran seorang romo, dia berkata bahwa penderitaan di dunia ini disebabkan oleh tiga hal. Penderitaan akibat dosa dan kelemahan kita sendiri; juga bisa akibat dosa dan kelemahan orang lain; dan yang terakhir adalah penderitaan yang memang diijinkan terjadi oleh Tuhan.

btw hari ini Penulis sedang berduka:) doain selalu ya untuk penulis hehee...

oke kita lanjut. 

   Bacaan kedua juga menegaskan ; jika kita menderita karena dosa, cepatlah mengaku dosa, karena sudah sepantasnya kita harus menanggungnya. Jika menderita karena orang lain ? Yesus memberi contoh dengan tidak membalas ketika dicaci maki, tidak mengancam, tetapi menyerahkannya kepada Dia yang menghakimi dengan adil. Lalu bagaimana dengan penderitaan yang diijinkan olehnya? itu adalah karena kasih karunianya, kita diijinkan menanggungnya. Jangan Khawatir, karena pengharapannya akan selalu hadir.

   Injil hari ini juga mengingatkan kita, sebagai domba yang mengikuti dan mengenal gembalanya. Yesus adalah gembala kita, yang menuntun untuk memberi hidup yang berkelimpahan. Jadi, sesungguhnya bila kita menghidupi-Nya, maka hidup kita akan berkelimpahan. (AS).

Apakah saya menderita? Karena apa ?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun