Mohon tunggu...
Priscilla Tung
Priscilla Tung Mohon Tunggu... Pelajar Sekolah - Siswa

Dunia Aman, Semua Baik

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Inilah Alasan Nasionalisme/Persatuan Itu Sangatlah Penting!

30 November 2023   20:52 Diperbarui: 30 November 2023   21:27 377
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Namun pada faktor ekstern, hal yang memicu gerakan nasionalisme adalah kesuksesan pergerakan nasional di negara-negara Asia-Afrika seperti Tiongkok, India, Filipina, Turki, dan Mesir membangkitkan semangat rakyat Indonesia untuk meraih hal yang sama, yaitu terwujudnya negara bangsa. Lalu, kemenangan Jepang atas Rusia dalam perang tahun 1904-1905 menyadarkan bangsa Indonesia bahwa bangsa Barat bukanlah bangsa yang superior karena dapat dikalahkan oleh bangsa Asia. Dan yang terakhir, masuk dan berkembangnya paham-paham baru dari Eropa dan Amerika seperti liberalisme, demokrasi, dan nasionalisme, yang membangkitkan motivasi golongan terpelajar untuk berjuang membebaskan diri dari belenggu penjajahan.

Bangsa Indonesia memiliki Pancasila yang berdiri sebagai dasar Negara dengan pandangan hidup bangsa, kepribadian bangsa, pemersatu bangsa, dan perjanjian luhur bangsa. Penerapan nilai-nilai Pancasila dalam kehidupan sehari-hari Masyarakat Indonesia ini dapat menjadi faktor pendorong persatuan dan kesatuan bangsa.

Selain itu pemuda Indonesia juga telah mengikrarkan Sumpah Pemuda pada 28 Oktober 1928 yang merupakan sumpah untuk menunjukkan tekad seluruh pemuda Indonesia yang memperjuangkan bangsa dalam melawan penjajah demi mempersatukan seluruh rakyat Indonesia. Kehadiran Sumpah Pemuda pun kemudian menjadi sangat penting di tengah gempuran berbagai isu yang dapat memecah belah persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia, bahkan sampai hari ini.

Bhineka Tunggal Ika juga memiliki makna walau berbeda-beda tetap satu jua. Dimana walaupun negara Indonesia adalah bentuk negara yang majemuk dan multicultural, namun tetap tidak terpecah belah, yakni tetap bersatu demi keutuhan NKRI.

Pada era globalisasi yaitu zaman sekarang yang serba teknologi ini, rasa nasionalisme mulai berkurang, terutama dikalangan para remaja atau pelajar. Biasanya budaya dan teknologi dari luar mulai menghiasi kebiasaan bagi para pelajar saat ini. Kebiasaan yang bertentangan dengan kebudayaan kita inilah yang akan memunculkan beberapa masalah yang nantinya dapat berpengaruh dalam tingkat nasionalisme terhadap bangsa.

Tidak hanya memunculkan beberapa masalah, tetapi dengan memudarnya rasa nasionalisme juga dapat mengancam dan menghancurkan bangsa Indonesia. Hal ini dapat terjadi sebab ketahanan nasional akan menjadi lemah dan dapat dengan mudah ditembus oleh pihak luar. Dengan kata lain, Bangsa Indonesia telah dijajah oleh generasi mudanya dengan semakin memudarnya rasa nasionalisme terhadap bangsa Indonesia.

Oleh sebab itu, diperlukan sekali upaya-upaya yang harus dilakukan kepada para pelajar Indonesia sebagai penerus bangsa ini untuk meningkatkan semangat nasionalisme pada generasi muda. Salah satu upayanya adalah melalui pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang didapat dan dipelajari melalui pembelajaran sekolah. Dan hal terpenting dalam upaya yang harus dilakukan adalah dengan system berkelanjutan, atau dilakukan pembiasaan dan tidak hanya dilakukan satu atau dua kali saja. Dengan demikian, rasa nasionalisme dalam diri pelajar/ generasi muda zaman sekarang akan terus berkembang.

Arti pentingnya persatuan dan kesatuan bangsa Indonesia itu sendiri adalah supaya bangsa Indonesia dapat terhindar dari konflik, dapat hidup berdampingan antar masyarakat, dan agar suatu bangsa tidak mudah terpecah belah. Tidak hanya untuk bangsa dan negara, tetapi persatuan dan kesatuan bagi diri sendiri pun juga dapat membantu seseorang untuk mengendalikan emosi dan pikiran negatif. Dimana ketika seseorang telah mencapai persatuan dan kesatuan dalam dirinya, ia mampu melihat masalah dan rintangan sebagai tantangan yang dapat diatasi, dan bukan sebagai beban yang membebani.

Tidak hanya persatuan dan kesatuan tetapi memiliki sikap nilai-nilai nasionalisme itu juga sangat penting terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara. Sebab menerapkan sikap nasionalisme merupakan wujud kecintaan dan kehormatan terhadap bangsa sendiri. Dengan ini, pemuda dapat melakukan sesuatu yang terbaik bagi bangsanya, menjaga keutuhan persatuan bangsa, dan meningkatkan martabat bangsa dihadapan dunia.

Sebab nilai-nilai nasionalisme dapat mengubah diri kita untuk lebih mencintai negara diri sendiri. Oleh karena itu, pentingnya bagi kita semua untuk menghargai nilai-nilai nasionalisme dan rasa persatuan/ kesatuan nasional.

Hal yang dapat dilakukan bagi para pelajar dalam menghargai nilai-nilai nasionalisme dan rasa persatuan atau kesatuan nasional adalah dengan cara mempelajari bahasa dan kebudayaan sendiri, belajar dan membaca buku sejarah agar dapat memahami sejarah yang ada pada negara diri sendiri, membela negara sendiri, tidak menjelek-jelekan negara sendiri dan tidak membeda-bedakan negara sendiri dengan negara lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun