5. Meningkatkan risiko terkena kanker
Selanjutnya, begadang ternyata dapat meningkatkan risiko Anda terkena kanker. Penyebabnya tidak lain karena dengan mengurangi jumlah waktu tidur, produksi hormon melatonin dalam tubuh akan turut menurun. Padahal, hormon inilah yang berfungsi untuk memerangi pertumbuhan sel kanker di dalam tubuh.
6. Memicu sakit kepala
Sering merasakan sakit di kepala saat berpuasa? Bisa saja penyebabnya adalah waktu serta ritme tidur Anda yang kurang dan tidak teratur.
Ternyata, kurangnya waktu bagi otak untuk beristirahat dapat memicu kerusakan sel-selnya. Inilah yang membuat kepala lebih sering terasa sakit dan berdenyut-denyut. Bagaimana, masih mau begadang?
(Baca: 5 Gaya Hidup Penyebab Sakit Kepala)
7. Menyebabkan depresi
Bahaya begadang di bulan Ramadhan yang terakhir adalah depresi. Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, begadang dapat menurunkan jumlah hormon melatonin di dalam tubuh. Ternyata, kondisi ini tidak hanya meningkatkan risiko terkena penyakit kanker, tapi juga berimbas pada keadaan psikologis seseorang.
Jika jumlah hormon melatonin terlampau rendah, seseorang akan menunjukkan gejala depresif, seperti murung, mudah marah, dan cepat tersinggung. Hati-hati! Jika tidak segera ditangani, hal ini dapat menyebabkan stres berkepanjangan, lho!
(Baca: Katakan Tidak Pada Kanker di Hidup Anda!)
Itu tadi beberapa bahaya begadang di bulan Ramadhan. Memang, tidak ada salahnya untuk terjaga semalaman, apalagi jika bertujuan untuk mendekatkan diri dengan Tuhan. Namun, selalu pastikan bahwa Anda menjadwalkan waktu tidur yang cukup di pagi atau siang hari, ya! Semoga bermanfaat!