Mohon tunggu...
Dr. Priscilla Johanna
Dr. Priscilla Johanna Mohon Tunggu... -

I'm single and very happy :)

Selanjutnya

Tutup

Healthy Artikel Utama

Diet Golongan Darah, Efektifkah?

24 Maret 2017   14:53 Diperbarui: 25 Maret 2017   17:00 1849
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

GoDok - Siapa sih yang tidak mengingkan badan yang ideal dan ‘enak’ dipandang? Dewasa kini, ambisi untuk memiliki tubuh idaman bukan hanya dimiliki kaum hawa saja, namun sudah mulai meluas dan merambah dunia pria. Karena alasan inilah, sejak beberapa tahun terakhir, muncul beberapa alternatif diet yang diklaim masing-masing pihak sebagai solusi paling efektif untuk membakar lemak. Salah stau tren diet yang sedang digandrungi masyarakat dunia, termasuk Indonesia, adalah diet dengan menggunakan golongan darah. Bagaimana, tertarik untuk mencoba? Berikut saya paparkan serba-serbi diet golongan darah di bawah ini: 

Apa itu diet golongan darah?

Diet golongan darah pertama kali dikenalkan oleh seorang pakar kesehatan sekaligus dokter naturopati bernama Peter D'Adamo pada tahun 1996. Ide dari diet ini sendiri berawal dari kebiasaan sang ayah -juga berprofesi sebagai dokter- yang sering mengelompokkan pasiennya berdasarkan golongan darah untuk kemudian ditangani dengan pengobatan yang berbeda-beda. Berawal dari sana,  D’Adamo kemudian meneliti tanda-tanda kimia yang ditemukan pada permukaan makanan, atau yang dikenal sebagai antigen. Antigen ini kemudian dicocokkan dengan antigen yang terdapat pada masing-masing golongan darah untuk melihat kecocokannya.

Selain itu, D’Adamo juga mengungkapkan bahwa setiap orang mempunyai reaksi yang berbeda terhadap zat lektin. Apa itu zat lektin? Zat lektin adalah zat yang terdapat pada tumbuhan dan makanan hewani. Nah, makanan yang tidak sesuai dengan jenis golongan darah dapat menimbulkan beberapa gangguan kesehatan, seperti peradangan serta masalah berat badan.

Pembagian makanan berdasarkan golongan darah

Beranjak dari teori yang menyimpulkan bahwa konsumsi makanan yang sesuai dengan golongan darah dapat mengoptimalkan sistem pencernaan hingga menurunkan resiko masalah kesehatan dan berat badan, D’Adamo kemudian mengelompokkan makanan berdasarkan golongan darah. Berikut penjelasan lengkapnya:

Golongan darah O merupakan golongan darah yang paling netral. Karenanya, orang dengan golongan darah ini disarankan untuk mengonsumsi makanan yang mengandung protein tinggi sebagai menu utama dietnya.

Golongan darah A lebih cocok sebagai vegetarian dan dianjurkan untuk mengonsumsi sayur dan buah-buahan sebagai menu diet.

Golongan darah B memiliki sistem antibodi yang tinggi. Oleh karena itulah, bagi Anda yang bergolongan darah ini, dianjurkan untuk memperbanyak konsumsi susu serta produk dairy lainnya.

Golongan darah AB mampu menyesuaikan diri dengan segala jenis makanan sehingga mengonsumsi daging dan sayuran bagus untuk golongan darah ini.

Pro dan kontra diet golongan darah

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Healthy Selengkapnya
Lihat Healthy Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun