Ahok lebih baik jadi Dirut BPJS. Begitu yang kupikirkan. Sebab, Ahok sangat hebat. Dengan begitu, segala masalah di BPJS bisa diselesaikan. Ketimbang bersolusi menaikkan iuran, persoalan manajerial menjadi isu yang seharusnya lebih penting. Tangan dingin Ahok harusnya bisa menyelesaikan itu.
BPJS juga bisa dikatakan "netral". Tidak ada gesek-gesekan politik. Dibanding BUMN yang direksi dan komisarisnya selama ini citranya menjadi tempat pemberian jatah dari para tim sukses, kolega, keluarga sehingga frasa "keuangan negara yang dipisahkan" diterjemahkan secara sarkas "keuangan negara milik kita-kita".. Kalau Ahok diberi tempat di BUMN, citra itu akan semakin nyata. Dan orang-orang akan tidak sedikit yang marah.
Namun, kalau BPJS, yang menjadi sorotan orang banyak dan banyak orang pula yang berharap mereka dapat dilayani sebaik di rumah-rumah sakit dengan bayaran mahal itu, orang tak akan banyak yang protes. Sebab tak ada yang ingin BPJS amburadul. Semua orang akan mendoakan Ahok sukses. Dan bila Ahok sukses, ia akan menjadi hero.
Gimana?
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H