Mohon tunggu...
Pringadi Abdi Surya
Pringadi Abdi Surya Mohon Tunggu... Penulis - Pejalan kreatif

Lahir di Palembang. Menulis puisi, cerpen, dan novel. Instagram @pringadisurya. Catatan pribadi http://catatanpringadi.com Instagramnya @pringadisurya dan Twitter @pringadi_as

Selanjutnya

Tutup

Puisi Artikel Utama

Puisi | Telur Paskah di Sri Lanka

22 April 2019   12:14 Diperbarui: 23 April 2019   00:13 274
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
ilustrasi telur paskah (Sumber: iStockphoto)

Tuhan menyembunyikan sejumlah telur 
dan kami mencarinya di semak-semak 

Beberapa begitu tersembunyi, waktu babak belur 
menunggu rahasia di dalamnya tersibak 

Lolos begitu saja, bahkan dari pengamatan 
petugas keamanan yang harus jeli memindai 

Sejumlah anak kemudian memberi peringatan 
ada sejumlah telur, tetapi mereka menghitung lagi 
sampai semua orang tak sadar
telur itu adalah bom yang meledak
seperti mula alam semesta
Lalu nyawa seperti debu, melayang begitu saja
satu demi satu, begitu banyak,
sampai hati mengaduh menghitungnya

Tuhan menghadirkan tangisan di Srilanka
tetapi kita di sini asik merayakan benci
bersorak saling mengakui kemenangan

Padahal sebagai manusia kita telah kalah
ketika ada kemanusiaan terenggut
dan kita abai atau tidak peduli

(2019)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun