Puncak dari iklan Shopee Blackpink adalah peringatan dari Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) terhadap stasiun teve untuk menghentikan penayangan.
Sebagaimana yang kita tahu, Blackpink, idolgrup cewek dari Korea Selatan didapuk menjadi Duta Shopee. Mereka datang ke Indonesia dalam acara Shopee dan berkesempatan membuat iklan Shopee untuk menyambut harbolnas pada 12 Desember besok.
Demam Blackpink rupanya menjalar ke anak-anak Indonesia. Dalam sebuah video viral beberapa waktu lalu, seorang anak mendendangkan nada lagu "Du-du-Du" milik Blackpink manakala tengah diimunisasi untuk mengalihkan rasa takutnya pada jarum suntik.
Video lucu tersebut ternyata tidak lucu bagi sebagian kalangan. Salah satunya, yang tulisannya juga viral, tentang betapa gara-gara iklan Shopee dengan Blackpink sebagai modelnya, yang ditayangkan pada saat jeda film anak-anak, membuat anak-anak demam Blackpink. Dan itu dinilai tidak baik karena Blackpink mengenakan pakaian yang minim.
Setelah pendapatnya dilawan oleh banyak orang, termasuk para penggemar K-Pop, ia membuat sebuah pernyataan yang cukup lucu.
Ia mengatakan ia tak pernah menonton teve, bahkan tak punya teve. Tulisannya dipicu oleh aduan orang-orang yang melapor kepadanya.Â
Blackpink Seksi Berlebihan?
Kalau pertanyaan ini ditujukan ke penggemar K-Pop, maka jawabannya tidak.
Dalam dunia idol perempuan, ada 3 konsep mainstream yang diusung. Yaitu grup yang cute seperti SNSD dan Twice, badass seperti 2 Ne 1, dan sexy seperti Sistar, 4Minute, dan AOA. Blackpink bukan idol yang seksi.
Mereka tidak pernah punya brand seperti itu. Brand mereka adalah black dan pink, penuh talenta, ber-skill luar biasa dan cute sekaligus. Mereka menggabungkan dua konsep tersebut ke dalam Blackpink.
Karena itu Blackpink dianggap sebagai revolusi dalam industry musik K-Pop. Meski secara popularitas di Korea per November lalu, mereka masih berada di urutan kedua, kalah dari Twice.
