Aku tak akan mungkin hidup tanpamu
Meski nanti aku akan mati tanpamu
Apakah kau telah mendengarkanku saat ini?
Seperti pada sebuah musim panas, bintang jatuh satu demi satu
dan kenangan-kenangan seperti rintik hujan yang tiba-tiba turun
Aku pikir kau membutuhkan sebuah payung agar tak kehujanan
Aku dapat melihatmu dari jendela mobilku
di antara sorot cahaya dan bising klakson kendaraan lain
Kau tak bertanya aku akan ke mana,
kau sudah tahu aku akan ke mana
Pada itu, kukenang dirimu yang berada dalam genggaman
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!