Mohon tunggu...
Prina Trias
Prina Trias Mohon Tunggu... -

Tertarik dengan sejarah dan kebudayaan

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Dieng Culture Festival: Pesta Budaya Negeri Atas Awan

7 September 2014   23:19 Diperbarui: 18 Juni 2015   01:22 181
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Dieng culture festival merupakan acara tahunan yang di adakan oleh masyarakat dieng, Banjarnegara. Dieng adalah suatu wilayah yang terletak di perbatasan antara wonosobo dan banjarnegara, dimana dataran tinggi dieng sering di sebut negeri atas awan atau negeri para dewa.  Objek wisata dieng terbilang lengkap karena dalam satu kawasan kita bisa mendapat berbagai objek wisata berupa candi, kawah, goa, telaga yang kental dengan nilai budaya.

Dieng Culture Festival tahun ini telah di selenggarakan pada tanggal 30-31 Agustus 2014 lalu berhasil membawa banyak wisatawan baik dalam maupun luar negeri untuk berkunjung dan menyaksikan ragam budaya yang di suguhkan oleh warga dieng secara gotong royong ini.

Animo penikmat budaya dari seluruh penjuru terlihat dari habisnya tiket upacara pemotongan rambut anak gembel, dan penuhnya seluruh penginapan di sekitar dieng yang telah di pesan berbulan-bulan dari acara. bahkan panitia menyediakan camping ground di kawasan candi arjuna untuk mengatasi permasalahan penuhnya penginapan saat itu. Penulis sendiri untuk mendapatkan penginapan sudah melakukan booking dan transfer DP dari 3 bulan sebelum acara berlangsung.

Hari Pertama Dieng Culture Festival 31 Agustus 2014

Acara dimulai dengan acara jalan sehat yang di ikuti anak sekolah, warga dieng dan wisatawan, jalan sehat yang dimulai dari komplek candi arjuna.

Selain Jalan Sehat, pengunjung di suguhkan kembali dengan parade budaya, berbagai tarian daerah di tampilkan dengan indah, acara minum purwaceng masal tak kalah menarik, minuman yang di buat dari tanaman yang hanya tubuh di dataran dieng ini cukup terkenal karena khasiatnya yang bisa menghangatkan badan dan menambah stamina bagi pria.

Hari mulai beranjak malam suasana romantis tersuguh ketika memasuki komplek candi arjuna, candi arjuna di terangi lampu berwarna tampak anggun. Disisi lain Candi arjuna terlihat pertunjukan Musik bertajuk Jazz diatas awan. Pertunjukan Musik yang diisi oleh berbagai band pengisi acara secara bergantian membawakan lagu-lagu dan menyanyi bersama para pengunjung.

Langit kala itu sangat indah bagaimana tidak berlahan satu demi satu lampion di terbangkan tanda pelepasan keinginan agar terwujud terbang mencapai langit dieng, Kembang api pun tidak mau kalah saat itu,  lagi-lagi pengunjung di manjakan dengan pemandangan kembang api yang sangat indah selama beberapa menit, malam itu jazz atas awan di padu dengan sinar lampion dan kembang api menambah keeksotisan Dieng Culture Festival .

Hari acara ke dua Culture Festival 31 Agustus 2014

Hari kedua merupakan puncak acara Dieng Culture Festival, Dimana pada hari tersebut di lakukannya Ritual pemotongan rambut anak gembel dieng. Anak gembel dieng merepakan keturunan istimewa dimana Konon anak berambut gembel yang berjenis kelamin laki-laki merupakan titisan Eyang Agung Kala Dete, sedangkan yang perempuan titisan Nini Ronce Kala Prenye.

Anak Dieng yang mengikuti prosesi pemotongan kali ini semua berjenis kelamin perempuan sebanyak 7 (tujuh) orang, yang secara bergantian di potong rambutnya oleh para pejabat daerah Banjarnegara. yang unik dari prosesi ini adalah permintaan dari anak yang akan di potong rambutnya


  1. Isma Nur Khasanah, lahir 27 Mei 2008 ini meminta 1 (satu) buah apel merah dan Sepeda berwarna Merah jambu.
  2. Vera Tabah Utami, Berusia 11 Tahun ini meminta di doakan saja semoga menjadi anak yang sehat selalu dan sholeh
  3. Sekar Anggun Mariska, Lahir 29 Maret 2010 ini meminta 1 (satu) ekor Kambing.
  4. Nurul Isnaini, meminta sepeda ontel dan es lilin yang di buat oleh tetangga
  5. Ali Kesya Prasetia , meminta di sediakan coklat satu keranjang.
  6. Fibratul Hikmat  lahir 12 september 2003 , meminta di belikan hape kamera
  7. Natasha Wulan Safitri, Lahir 4 Oktober 2009 ini meminta di belikan sepeda ontel berwarna merah supaya bisa gowes bareng temannya.


14100807141041201830
14100807141041201830

setelah acara pemotongan rambut anak gembel, para pengunjung langsung di persilakann untuk mengambil makanan sesaji upacara yang konon jika mendapat salah satu makanan bisa mendapat berkah.

Rambut yang telah di potong kemudian di bawa ke kawasan telaga warna untuk di larungkan. Anak yang rambutnya telah di potong melalui ritual pemotongan di percaya akan kembali normal rambutnya tidak gembel lagi.

Acara Dieng Culture Festival tahun 2014 telah selesai di selengarakan dengan meriah dan sarat akan nilai budaya serta pengenalan situs budaya dieng tepat sasaran.

Semoga tahun depan penulis bisa kembali menikmati Dieng Culture Festival selanjutnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun