Mohon tunggu...
Muslimin Beta
Muslimin Beta Mohon Tunggu... wiraswasta -

Seorang pemulung ilmu yang tinggal di SWIS (Sekitar Wilayah Sudiang),Makassar. Penggemar Sepakbola, blogger, peneliti, aktivis NGO, punya bisnis jaringan dan seorang citizen reporter yang berafiliasi pada organisasi Aliansi Penulis-Pewarta Warga Indonesia (APPWI), www.appwi.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Puasa Membuatku Sehat

30 Juni 2011   13:20 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:02 186
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sejak Senin lalu, kepala dibuat pusing dan pening karena didera penyakit pilek. Meski terkesan penyakit yang ringan, namun sangat menyiksa karena hidung meler-meler terus. Air ingus dari hidung keluar tidak pernah berhenti. Berbagai posisi, seperti duduk, berdiri dan tidur tidak mengenakkan oleh hidung tersumbat.

Dalam posisi hidung tersumbat, aku mencoba mencari pilihan obat. Namun sang istri melarangku, dan menyarankan hidup sehat tanpa obat. Bila terkena pilek, dia menyarankan untuk berpuasa karena puasa itu menyehatkan.

Maka pada hari Kamis ini, saya mencoba berpuasa sunah pada hari Kamis. Anjuran agama Islam juga menyarankan berpuasa sunah pada hari Kamis sebagaimana kebiasaan Rasulullah Muhammad Saw. Menahan lapar seharian di tengah terik matahari bukanlah pekerjaan ringan. Ditambah godaan beragam makanan yang tersaji di rumah. Namun berkat niat untuk beribadah dan bertubuh sehat, maka pilihan berpuasa saya jalankan dengan enjoy dan terasa kenikmatannya di kala berbuka puasa.

Selang beberapa saat setelah berbuka puasa, kondisi badan saya terasa sehat dan terbebas dari pilek. Ini sebuah anugrah terbesar  karena kepala yang selama tiga hari tidak normal dan menyiksa sudah mulai normal kembali. Hidung meler tidak nampak lagi dibalik wajah yang berkumis ini. Ternyata pesan Rasulullah "Berpuasalah agar kamu sehat" itu terbukti pada diri saya.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun