Mohon tunggu...
Muslimin Beta
Muslimin Beta Mohon Tunggu... wiraswasta -

Seorang pemulung ilmu yang tinggal di SWIS (Sekitar Wilayah Sudiang),Makassar. Penggemar Sepakbola, blogger, peneliti, aktivis NGO, punya bisnis jaringan dan seorang citizen reporter yang berafiliasi pada organisasi Aliansi Penulis-Pewarta Warga Indonesia (APPWI), www.appwi.wordpress.com

Selanjutnya

Tutup

Nature

Sampah Dijalan Berua Raya Makassar Dibereskan

6 Februari 2011   07:00 Diperbarui: 26 Juni 2015   08:51 94
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Setelah saya keluhkan sampah menumpuk di bilangan jalan Berua Raya di Kompasiana, maka pada hari Minggu, 6 Februari 2011 sekitar pukul 11.30 wita tampak dua mobil truk pengangkut sampah berjejeran untuk mengangkut sampah dari tumpukan sampah dipinggir jalan. Ada sekitar 500 meter panjang sampah yang berjejeran dibersihkan oleh para anak-anak muda dan melemparkannya ke dalam dua truk sampah.

Saya salut pada keterlibatan para anak muda dalam membersihkan areal lingkungan di dekat komplek perumaha Hartaco Indah Sudiang itu. Setelah sampah itu dibereskan, baru kelihatan drainase yang selama ini tertutupi oleh sampah-sampah yang dikemas didalam karung, kantong kresek dan karton.

Setelah sampah di jalan berua raya dibereskan, agenda yang tidak kalah pentingnya adalah menjaga agar orang-orang tidak membuang sampah lagi ditempat itu. Selama ini tempat tersebut sering digunakan orang-orang yang lalu lalang untuk membuang sampah karena relatif sepi dari pemukiman penduduk. Pengawasan warga diperlukan meski sudah lama terpampang larangan membuang sampah pada tempat tersebut.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Nature Selengkapnya
Lihat Nature Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun