Kesalahan umum yang sering dan banyak dilakukan umat Islam adalah melakukan salat dengan terburu-buru. Padahal, salah satu rukun salat adalah tumaninah atau berdiam diri sebentar setiap kali selesai melakukan satu gerakan salat.
Seperti yang disampaikan Rasulullah SAW dalam hadis di atas, seseorang yang melakukan salat dengan kerendahan hati dan rukuk (tunduk) kepada Allah, maka dosa-dosanya akan terhapuskan, selama dia tidak melakukan dosa besar.
Ketika orang yang berdoa berdiri di hadapan Allah dengan hati yang penuh perhatian, tunduk, murni, mengarahkannya kepada Allah, dan membaca takbir (mengucapkan 'Allahu Akbar': Allah Maha Besar) untuk memulai salat, hakikatnya dia menyatakan bahwa Allah lebih besar dari siapapun dan apapun.
Kemudian, ia memulai salatnya dan memohon ampun kepada Allah dengan mengucapkan doa istiftah. Kemudian, orang yang salat mencari perlindungan kepada Allah dari godaan setan dan membaca Al-Fatihah, yang dikenal sebagai Ummul-Quran (induk Al-Quran). Surat Al-Fatihah dikenal sebagai induk Al-Quran karena menggabungkan semua makna iman dan tauhid.Â
Surat Al-Fatihah memuat pengakuan kepada Allah, pujian sebagai ungkapan rasa syukur, mengagungkan, mengakui Hari Pembalasan dan bahwa Allah adalah Tuannya, menyembah dan memohon pertolongan kepada-Nya, serta meminta petunjuk kepada Tuhannya dan tidak ada kecualinya. Petunjuk di sini mengacu pada petunjuk jalan para nabi, dan orang-orang yang beriman. Kemudian, orang yang salat itu memohon kepada Allah agar melindunginya dari jalan orang-orang yang menimbulkan kemarahan-Nya dan orang-orang yang sesat.
Jika seseorang memahami sepenuhnya apa artinya ini, apakah dia akan melakukan perbuatan keji dan dosa dengan sengaja?
Jika orang tersebut memahami arti dari semua ini dalam salatnya, dia akan menyelesaikan salat sebagai orang yang berbeda (lebih baik) dengan cahaya batin yang lebih terang. Dia akan memperbaharui kepatuhannya kepada Allah dan tidak akan pernah berani melanggar larangan-Nya. Inilah yang dimaksud dalam firman Allah bahwa salat itu mencegah perbuatan keji dan mungkar.
Mari kita perbarui dan sempurnakan salat kita dan memohon kepada Allah agar menjadikan kita termasuk orang-orang yang senantiasa mendirikan salat.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H