Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

Snouck Hurgronje, Orang Eropa Pertama yang Menunaikan Ibadah Haji dan Mendokumentasikannya

13 Juli 2021   07:15 Diperbarui: 13 Juli 2021   07:19 1273
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Snouck Hurgronje saat di Mekkah pada 1885 (commons.wikimedia/Sayyid Abdul Ghaffar)

Bagi umat Islam khususnya bangsa Indonesia, Snouck Hurgronje adalah musang berbulu domba. Mengaku bernama Haji Abdul Ghaffar, Snouck Hurgronje yang fasih berbahasa Aceh, Melayu, Jawa dan Arab berhasil menarik perhatian masyarakat Aceh. Dirinya pun mendapat kepercayaan sendiri dari para ulama Aceh. Berkat nasehat-nasehatnya, pemerintah kolonial Belanda akhirnya berhasil mengakhiri Perang Aceh yang sudah berlangsung puluhan tahun dengan kemenangan.

Orang Eropa Pertama yang Menunaikan Ibadah Haji

Selain karena kefasihannya berbahasa daerah dan Arab, salah satu faktor yang menjadikan Snouck Hurgronje mendapat kepercayaan masyarakat Aceh saat itu adalah gelar Haji yang disandangnya. Gelar ini bukan sekedar tempelan belaka. Sebelum berangkat ke Aceh, Snouck Hurgronje sudah menjalani ritual ibadah haji di Tanah Suci Mekkah. Dengan begitu, Snouck Hurgronje tercatat dalam sejarah sebagai orang Eropa pertama yang berhasil masuk wilayah Tanah Suci Mekkah sekaligus orang Eropa pertama yang menjalani ritual haji.

Terlepas dari niat atau misi yang diemban Snouck Hurgronje, berkat dirinya kita akhirnya tahu bagaimana suasana ibadah haji dan kota Mekkah pada abad ke-19, melalui koleksi foto berwarna sepia yang diambil sendiri oleh Snouck Hurgronje. Tak hanya itu, Snouck Hurgonje juga sempat merekam bacaan Al-Quran di Masjidil Haram. Ini adalah rekaman bacaan Al-Quran pertama di dunia.

Christiaan Snouck Hurgronje lahir di Oosterhout pada 8 Februari 1857. Ia menjadi mahasiswa teologi di Universitas Leiden pada tahun 1874 dan menerima gelar doktor di Leiden pada tahun 1880 dengan disertasinya 'Het Mekkaansche Feest' ("Perayaan Mekah"). Selepas itu, Snouck Hurgronje menjadi profesor di Sekolah Leiden untuk Pegawai Negeri Sipil Kolonial pada tahun 1881.

Selama masa kuliahnya, Snouck Hurgronje mempelajari Islam dengan begitu detil dan teliti, hingga ia bisa fasih berbahasa Arab. Puncaknya, pada 1884 melalui mediasi dengan gubernur Ottoman di Jeddah, Snouck Hurgronje dinyatakan lulus ujian oleh dewan ulama Mekkah sehingga dirinya diijinkan menjalankan ibadah haji pada musim haji 1885.

Snouck Hurgronje saat di Mekkah pada 1885 (commons.wikimedia/Sayyid Abdul Ghaffar)
Snouck Hurgronje saat di Mekkah pada 1885 (commons.wikimedia/Sayyid Abdul Ghaffar)

Mengapa dewan ulama Mekkah mengijinkan non-muslim berkunjung ke Tanah Suci Mekkah?

Sengaja Pura-pura Menjadi Muslim

Tidak. Sampai sekarang pun tak ada non-muslim yang diijinkan masuk ke Masjidil Haram. Keberhasilan Snouck Hurgronje masuk ke Tanah Suci Mekkah tak lain berkat strateginya yang berpura-pura menjadi muslim.

Ya, Snouck Hurgronje mengakui bahwa dia berpura-pura menjadi seorang Muslim seperti yang dia jelaskan dalam sebuah surat yang dikirim ke teman kuliahnya, Carl Bezold pada tanggal 18 Februari 1886. Surat tersebut sekarang diarsipkan di Perpustakaan Universitas Heidelberg.

Bagaimanapun, memang tak ada jalan lain bagi pemikir dan orientalis barat untuk memasuki Tanah Suci Mekkah, selain berpura-pura menjadi muslim. Snouck Hurgronje berhasil menjalankan perannya sebagai muslim dengan sangat sukses, sehingga ia bahkan berhasil tinggal dengan aman di Mekkah selama 5 bulan.

Orang Pertama yang Mendokumentasikan Ritual Ibadah Haji

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun