Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Sosbud Pilihan

Mengenal Ashoka, Raja India Penyebar Agama Buddha

26 Mei 2021   07:23 Diperbarui: 26 Mei 2021   07:26 4135
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Melalui dukungan Ashoka terhadap Buddha, agama ini menyebar luas ke berbagai wilayah dunia. Sebagai gambaran, ketika Ashoka naik tahta, agama Buddha adalah agama lokal kecil yang hanya populer di wilayah barat daya India. Saat Ashoka mangkat, pemeluk Buddha telah meluas ke seluruh India dan menyebar ke negara-negara tetangga.

Lima puluh tahun usai Ashoka mangkat dan imperium Mauryan tumbang, Buddhaisme menyebar ke selatan India (Srilangka) dan ke timur India (Burma). Dari sana, agama ini menyebar ke seluruh Asia Tenggara, ke selatan, ke Malaya dan ke wilayah yang sekarang dikenal sebagai Indonesia. Di Indonesia, masa keemasan agama Buddha terjadi pada masa Dinasti Syailendra, yang ditandai dengan dibangunnya candi Borobudur, candi Buddha terbesar di dunia.

Agama Buddha juga menyebar ke utara, langsung memasuki Tibet dan ke barat daya menuju Afghanistan dan Asia Tengah. Agama ini juga menyebar ke China dan dalam beberapa waktu lamanya menjadi agama utama di sana. Dari China, agama ini kemudian menyebar ke Korea dan Jepang.

Tak pelak, Ashoka di samping Siddhartha Gautama sendiri bertanggung jawab terhadap berkembangnya agama Buddha menjadi agama utama dunia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun