Kamu juga tidak bisa mencari perbandingan harganya di luar karena biasanya setiap ghost writer tutup mulut mengenai besaran nilai kontrak yang mereka dapatkan.
Peluang Menjadi Ghost Writer di Dunia Kepenulisan
Nah, itu tadi beberapa keuntungan dan kerugian dari penulis yang menjadi ghost writer. Sekalipun industri ini misterius karena kita tidak pernah tahu berapa orang yang terekam secara resmi menjadi ghost writer, selalu ada peluang buat para penulis.
Menjadi penulis makalah atau karya tulis ilmiah bagi orang-orang yang malas menulis bisa menjadi awal karir sebagai ghost writer. Apakah ini sah dan tidak melanggar etika?
Menurutku sih sah dan tidak melanggar etika. Pekerjaanmu adalah menulis, sementara beban moral dan beban etikanya berada di tangan orang yang menyewa jasamu.
Blogging juga menawarkan peluang yang besar untuk menjadi ghost writer. Banyak pembaca blog dengan naif mengira itu semua ditulis oleh blogger yang mereka ikuti. Sungguh kesalahan yang sangat besar.
Sekarang ini sudah menjadi praktik umum membayar penulis hantu untuk menulis artikel di blog-blog perusahaan atau bahkan blog pribadi yang tingkat kunjungannya besar.
Guest blogger (blogger tamu) berbeda dengan ghost writer. Guest blogger akan disebutkan kreditnya di awal artikel sebagai bentuk penghormatan sekaligus pemberitahuan kepada pembaca. Sementara ghost writer sudah tentu tidak disebutkan namanya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H