Selama aksi demonstrasi menolak RUU Cipta Kerja, Kamis (8/10) kemarin, di dunia maya juga terjadi serangan udara. Di sela-sela tagar #MahasiswaBergerak yang isinya foto-foto aksi demonstrasi dan peringatan bakal adanya penyusup yang akan bertindak anarki, beredar potongan gambar dari aplikasi TikTok yang menampakkan wajah-wajah muda nan cantik disertai caption "Bapak DPR masih ingat sama kita gak?" Selain itu, terselip juga foto pria muda yang diberi keterangan "Ibu DPR ingat aku ngga?"
Oleh netizen, potongan gambar itu disebar luaskan dengan narasi yang menggiring opini seolah-olah para wanita muda yang ada di potongan gambar TikTok itu selingkuhan anggota DPR RI. Benarkah?
Belum tentu. Selain meragukan, juga patut diduga potongan gambar itu sengaja disebar hanya untuk memperkeruh suasana politik yang sedang memanas.
Tak perlu memanggil K.R.M.T. Roy Suryo untuk memastikan kebenarannya. Saya akan mencoba menjelaskannya secara sederhana, namun pas di logika.
Pertama, yang beredar di media sosial itu hanya berupa potongan gambar disertai caption. Di dunia digital, siapa pun yang pintar mengolah gambar bisa melakukan hal semacam ini.
Misalnya yang terlihat pada potongan gambar di bawah ini:
Setelah ditelusuri di TikTok, akun @Yani Brunella memang asli ada. Tapi, tak dijumpai video disertai caption seperti yang terlihat pada potongan gambar di atas.Â
Malah, akun @Yani Brunella mengunggah video klarifikasi di TikTok yang mengeluh dirinya ditinggalkan gara-gara beredar hoaks yang menyebutkan dirinya "ani ani d3p3r".
Begitu pula dengan potongan gambar di bawah ini:
Setelah ditelusuri, pada akun TikTok @Kiki 28 memang ada video yang memuat foto sama persis dengan yang beredar di media sosial, tapi dalam videonya tidak ada caption apapun.
Dari sini bisa kita lihat pelaku penyebaran hanya mengambil potongan gambar dari TikTok, kemudian diberi caption sendiri seolah-olah caption itu berasal dari akun yang bersangkutan.
Kedua, dari sisi psikologi juga sangat meragukan. Wanita simpanan tidak akan mengakui perselingkuhannya. Apalagi bila dia jadi wanita simpanan orang  yang punya jabatan tinggi seperti anggota DPR RI.
Sangat riskan jika dia mengumbar identitas dirinya di depan publik, terlebih hanya karena persoalan politik yang dia sendiri tidak terkena dampaknya secara langsung. Lebih baik diam asal 'rejekinya' tetap mengalir lancar. Benar tidak?
Ketiga, dari sisi kalimat di caption juga meragukan kalau itu ditulis sendiri oleh akun yang bersangkutan. Seperti yang kita lihat di potongan gambar akun @Yani Brunella, tertulis "bantu tolak RUU Omnibus law, atau bini lu tau???"
Kembali pada psikologi, wanita simpanan tidak akan mengancam secara langsung, dengan menyebutkan obyek ancamannya. Jika membutuhkan sesuatu, mereka lebih memilih rayuan daripada ancaman karena mereka tahu posisi mereka bisa terancam di depak selingkuhan yang kedudukannya lebih kuat.Â
Keempat, potongan gambar itu disebar saat terjadi aksi demonstrasi menolak Omnibus Law. Jika tujuannya untuk membatalkan pengesahan RUU Cipta Kerja, jauh lebih efektif potongan gambar ini disebar sebelum RUU Cipta Karya disahkan DPR RI.
Dari hasil analisa di atas, apakah itu berarti perempuan yang fotonya digunakan untuk mengancam anggota DPR, benar bukan wanita simpanan?
Nah, kalau ini lain cerita. Saya hanya menganalisa bahwa potongan gambar dari TikTok yang diberi caption ancaman akan membongkar aib perselingkuhan anggota DPR itu ternyata hoaks. Perkara perempuan yang ada di potongan gambar itu wanita simpanan beneran atau settingan, saya angkat tangan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H