Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Hobby Pilihan

Kenali Jenis Monstera Janda Bolong yang Harganya Puluhan Juta Rupiah

27 September 2020   22:27 Diperbarui: 27 September 2020   22:46 2172
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Monstera deliciousa bercorak half moon (wildleafbristol.co.uk)

Kata orang janda memang menggoda. Mendadak saja para penghobi tanaman hias tergila-gila dengan janda. Tapi bukan sembarang janda, melainkan Janda Bolong.

Ini bukan jenis hantu, saudaranya Sundel Bolong. Melainkan tanaman hias yang harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah.

Jenis Tanaman Hias Monstera

Janda Bolong adalah sebutan lokal untuk tanaman Monstera adansonii, dari keluarga tumbuhan Arum (Araceae). Orang barat menyebut tanaman ini Swiss Cheese plant, karena daunnya yang berlubang-lubang seperti keju Swiss. Tanaman ini juga dikenal dengan sebutan five holes plant karena jumlah lubang di setiap helai daun biasanya ada 5.

Lubang pada daunnya terbentuk alami, bukan karena dimakan ulat apalagi sengaja dilubangi. Karena bentuk daunnya yang unik inilah genus tanaman ini dinamakan Monstera, dari kata "monstrous" yang artinya abnormal atau tidak biasa.

Monstera dapat tumbuh hingga ketinggian 20 meter di pepohonan. Tanaman ini memanjat melalui akar udara yang berfungsi sebagai kait di atas cabang. Akar Monstera juga akan tumbuh ke dalam tanah untuk membantu menopang tanaman.

Anggota genus Monstera lumayan banyak, tercatat ada 45 spesies yang dibedakan berdasarkan bentuk daunnya. Selain Janda Bolong, keluarga Monstera lain yang biasanya dijadikan tanaman hias adalah Monstera deliciosa dan Monstera obliqua.

Monstera obliqua mirip dengan Janda Bolong, hanya saja memiliki lubang daun yang lebih besar dengan bentuk lubangnya oval memanjang. Helai daun Monstera obliqua juga lebih besar dibandingkan Monstera adansonii.

Sedangkan lubang daun pada Monstera deliciosa melebar sampai ke tepi hingga membuat daunnya seperti terbelah. Tanaman ini dinamakan deliciosa (dari kata delicious) karena buahnya dapat dimakan yang rasanya seperti kombinasi pisang dan nanas.

Monstera deliciousa (gardenista.com)
Monstera deliciousa (gardenista.com)

Mengapa Tanaman Monstera Janda Bolong Bisa Berharga Mahal?

Sebenarnya, tanaman Monstera ini bisa kita jumpai sehari-hari di rumah-rumah penduduk. Itu sebabnya ketika terdengar berita harga Monstera melonjak hingga mencapai jutaan rupiah, banyak pemilik tanaman hias ini terkejut dan tidak percaya.

Tapi memang, bukan sembarang Monstera atau Janda Bolong yang harganya mencapai puluhan juta rupiah, melainkan jenis tertentu yang unik dan langka. Yakni yang daunnya sudah bermutasi secara alami. Dalam bahasa ilmiah disebut variegata (variegated/multiwarna).

Kok bisa?

Proses Mutasi Warna Daun Monstera

Ok, mari kita buka kembali pelajaran biologi tentang DNA. Setiap makhluk hidup memiliki DNA yang terbungkus dalam kumpulan kecil yang disebut kromosom. Terkadang, dua jenis kromosom yang berbeda dapat bercampur hingga menyebabkan apa yang disebut mutasi.

Secara alami, proses ini dapat terjadi pada semua makhluk. Pada tumbuhan, mutasinya terjadi pada klorofil, pigmen pembentuk warna hijau pada daun atau batang. Ketika mutasi terjadi, terbentuk jaringan campuran dalam daun: dengan klorofil dan tanpa klorofil. Sehingga kita bisa melihat dua warna atau lebih dalam satu helai daun yang biasanya bercorak hijau dan perak atau hijau dan kuning pucat.

Contoh tanaman hias yang daunnya multiwarna paling mudah kita temukan pada tanaman puring (Codiaeum variegatum). Warna daunnya bervariasi dari campuran hijau-kuning sampai hijau-ungu.

Tanaman hias lain yang juga mengalami variegation adalah Breynia disticha atau populer disebut Pretty Pink (sering juga disebut Snow Bush) karena daunnya ada yang berwarna merah muda (pink).

Tanaman Pretty Pink, daunnya multiwarna (dokpri)
Tanaman Pretty Pink, daunnya multiwarna (dokpri)

Harga Tanaman Hias Monstera variegata

Khusus untuk keluarga tanaman Monstera, corak daun ini langka terjadi. Seandainya kita punya, lalu kita biakkan, belum tentu tanaman yang baru ini daunnya sama dengan induknya. Inilah yang menyebabkan Monstera atau Janda Bolong yang daunnya bermutasi menjadi mahal harganya.

Pada tanaman Monstera, ada dua corak warna daun:

Pertama dan yang umum adalah warna daunnya bercorak marmer: campuran daun hijau dan putih yang terdistribusi merata.

Kedua, dan yang paling langka hingga harganya bisa mencapai puluhan juta rupiah, adalah Monstera yang daunnya bercorak setengah bulan (half moon). Setengah daun berwarna hijau zamrud, setengahnya lagi berwarna putih susu. Garis pemisahnya juga membelah simetris. Sangat indah.

Monstera deliciousa bercorak half moon (wildleafbristol.co.uk)
Monstera deliciousa bercorak half moon (wildleafbristol.co.uk)

Di pasar tanaman hias atau marketplace, Monstera Janda Bolong dijual dengan harga bervariasi, tergantung estetika daunnya. Biasanya, nilai estetika ditentukan dari jumlah lubang pada daun (lima), dan bentuk lubangnya.

Untuk Monstera Janda Bolong non variegata (warna daunnya hanya hijau), harganya antara puluhan sampai ratusan ribu rupiah. Sedangkan Monstera Janda Bolong variegata bisa dijual hingga puluhan juta rupiah, terutama yang bercorak setengah bulan (half moon). 

Di situs marketplace Etsy misalnya, Monstera Janda Bolong Albo Half Moon yang masih kecil dijual seharga US$5.500 atau sekitar 70 juta rupiah! Sedangkan Monstera deliciosa Albo Marble dijual seharga US$2.399 atau sekitar 34 juta rupiah.

Cara Merawat Monstera Janda Bolong variegata

Perawatan tanaman Monstera sederhana dan mudah. Tanaman ini bisa tumbuh di media apapun. Monstera dikenal sebagai tanaman keras yang tumbuh cepat dalam cahaya yang baik dan hanya perlu disiram secara teratur. Namun, untuk merawat Monstera variegata, perlu perhatian khusus.

Sampai sekarang, ahli botani belum menemukan fungsi corak warna pada daun, kecuali nilai estetika saja. Karena pigmen putih pada daun tidak dapat menyerap sinar matahari, pemilik tanaman Janda Bolong variegata ini harus merawatnya dengan telaten. 

Daun yang berwarna hijau harus diberi cahaya ekstra agar tanaman dapat berfotosintesis dengan baik. Jika tidak, varietas Monstera dengan daun bercorak setengah bulan ini rentan layu dan siap-siap saja kehilangan Janda Bolong seharga puluhan juta rupiah ini!

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Hobby Selengkapnya
Lihat Hobby Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun