Dunia Kehilangan Black Panther
Dunia hiburan dikejutkan dengan berita meninggalnya aktor Chadwick Boseman. Pemeran King T'Challa di film superhero Black Panther ini meninggal dunia di usianya yang ke-43 di rumahnya di Los Angeles. Saat meninggal, Boseman ditemani istri dan keluarga lainnya.
Pihak keluarga mengatakan Boseman meninggal setelah selama 4 tahun bertahan melawan kanker usus besar stadium 4. Sejak tahun 2016 ketika dia didiagnosa menderita kanker usus besar stadium 3, Boseman tidak pernah berbicara secara terbuka mengenai sakitnya. Hingga sakit kankernya bertambah ganas mencapai stadium 4 selama 4 tahun terakhir.
pic.twitter.com/aZ2JzDf5ai--- Chadwick Boseman (@chadwickboseman) August 29, 2020
"Seorang pejuang sejati, Chadwick bertahan melalui itu semua, dan membawakan Anda banyak film yang sangat Anda sukai," kata keluarganya dalam pernyataan melalui akun twitter Chadwick Boseman.
Kematian Boseman sangat mengejutkan tokoh-tokoh Hollywood. Ucapan duka cita dan kesedihan yang mendalam langsung mengalir dari akun-akun media sosial mereka untuk memberi penghormatan terakhir pada King T'Challa.
Our hearts are broken and our thoughts are with Chadwick Boseman's family. Your legacy will live on forever. Rest In Peace. pic.twitter.com/DyibBLoBxz--- Marvel Studios (@MarvelStudios) August 29, 2020
"Hati kami hancur dan pikiran kami tertuju pada keluarga Chadwick Boseman. Warisan Anda akan hidup selamanya. Istirahatlah dengan damai," tulis studio Marvel di akun twitternya.
"Kehilangan yang tak terukur. Dari " Black Panther " hingga "Da 5 Bloods", Chadwick Boseman menghadirkan kekuatan dan cahaya ke layar, setiap saat," tulis Academy of Motion Picture Arts and Sciences, pihak penyelenggara Oscar di twitternya.
Perjalanan Karir Chadwick Boseman
Boseman pertama kali terkenal di kalangan selebriti Hollywood saat ia memainkan peran Jackie Robinson, pemain bisbol kulit hitam di film "42" pada 2013. Bakat aktingnya semakin diperhitungkan  ketika ia berperan sebagai musisi James Brown di film Get on Up pada 2014.
Puncak popularitas Chadwick Boseman didapatkan usai didapuk Marvel Studio sebagai King T'Challa di film epik Black Panther pada 2018. Lewat akting Boseman, Black Panther menjadi film superhero pertama  yang mendapat nominasi film terbaik di ajang penghargaan bergengsi piala Oscar.
Baju Koko Black Panther yang Melegenda
Selain aktingnya yang memukau dan dinilai penuh kharisma, satu hal yang menarik perhatian saat film Black Panther diputar di bioskop, adalah baju yang dipakai Chadwick Boseman. Modelnya mirip dengan baju koko yang biasa kita jumpai sehari-hari, berkerah tegak, dengan ornamen bordir mengelilingi bagian leher. Hanya saja bordir pada baju King T'Challa bercorak tribal sebagai simbol visual dari artefak masyarakat Ghana.
Tak pelak, penampilan Chadwick Boseman si Black Panther yang memakai baju Wakanda mirip dengan baju koko tersebut menginspirasi para produsen baju koko di Indonesia. Di tahun 2018 itulah baju koko Black Panther meledak di pasaran.
Tetap Bermain Film Meski Menderita Kanker
Chadwick Boseman sudah meninggal dunia, tapi semangatnya yang pantang menyerah meski ia tengah menderita sakit kanker stadium 3 patut kita teladani. Selama kurun waktu ia menjalani operasi dan kemoterapi, Chadwick Boseman masih sempat membintangi beberapa film.
"Dari Marshall ke Da 5 Bloods, August Wilson's Ma Rainey's Black Bottom dan beberapa lainnya - semuanya difilmkan selama dan di antara banyak operasi dan kemoterapi. Itu adalah kehormatan dalam karirnya untuk menghidupkan Raja T'Challa di Black Panther," ucap pihak keluarga Chadwick Boseman.
Semangatnya yang menolak untuk menyerah pada rasa sakit seolah sewakili semboyan film Black Panther yang paling dikenal, "Wakanda Forever".
Selamat Jalan Chadwick Boseman.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H