Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Analisis Artikel Utama

Serius Nih Giring Nidji Jadi Capres 2024?

18 Agustus 2020   13:01 Diperbarui: 25 Agustus 2020   22:57 1262
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Giring sengaja didapuk dan diiklankan hanya untuk menarik perhatian agar PSI dapat mendulang suara anak muda (dokpri)

Ambil contoh iklan billboard yang disewa Giring atau PSI ini. Untuk ukuran billboard 8x6, dan lokasinya di jantung kota Malang, Giring atau PSI paling tidak harus menyediakan dana sebesar 100 juta untuk masa sewa sekitar 1 bulan. Ini baru satu billboard di satu kota.

Mengingat masa kontestasi pilpres masih lama, iklan Giring Untuk Presiden ini bisa jadi memiliki maksud tersembunyi. Apakah benar PSI berniat mengusung Giring Ganesha sebagai capres, atau mereka sekedar bakar-bakar uang untuk mencari sensasi?

Menurut analisa pribadi saya, pemasangan iklan bilboard Giring Untuk Presiden ini termasuk salah satu strategi marketing PSI. Partai ini kita ketahui cenderung membidik anak-anak muda.

Kota Malang sendiri termasuk salah satu kota di mana PSI memiliki basis massa yang cukup besar. Meski pada pemilu 2019 lalu PSI tidak berhasil menempatkan satu pun wakilnya baik di tingkat DPRD Kota sampai DPR, perolehan suara mereka cukup signifikan.

Giring sengaja didapuk dan diiklankan hanya untuk menarik perhatian. Ditambah dengan tajuk yang sangat sensitif, yakni Giring Untuk Presiden 2024, PSI tentu berharap hasil dari iklan ini dapat mereka panen kelak saat pemilu 2024 tiba. Bukan untuk menjadikan Giring sebagai presiden, tapi untuk mendulang suara agar mereka punya wakil legislatif.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Analisis Selengkapnya
Lihat Analisis Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun