Menurutku, ini adalah bentuk eksistensi pribadi Prabowo itu sendiri. Dengan tidak mengenakan kemeja putih meniru Jokowi, Prabowo menegaskan dirinya masih tetap Prabowo yang sama. Prabowo seolah ingin menunjukkan bahwa dia boleh diangkat menjadi Menteri Pertahanan yang notabene pembantu dari Jokowi. Namun, dia tidak ingin meniru Jokowi. Dia tetap Prabowo Subianto.
Prabowo juga seperti hendak memberi contoh pada para menteri dan pejabat pemerintah lainnya, bahwa menjadi pembantu presiden bukan berarti harus membebek dan meniru segala tingkah laku maupun kebiasaan presiden. Prabowo ingin menunjukkan bahwa dalam upaya menerjemahkan kehendak dan visi misi presiden selaku atasannya, bukan dengan memberi simbol pada pakaiannya. Melainkan dengan kinerja yang nyata, bukan kerja asal bapak senang (ABS).
Selain pilihan busana yang berbeda dengan Jokowi dan para menteri lainnya, gaya kerja Prabowo juga berbeda. Melalui akun instagramnya, Prabowo mengunggah momen kunjungannya bersama presiden Jokowi .
"Pada hari ini saya meninjau kawasan food estate bersama Presiden Republik Indonesia Jokowi di Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah," tulis Prabowo, dalam keterangan di unggahan Instagram pribadinya, Kamis 9 Juli 2020.
Yang menarik, dalam foto yang diunggahnya Prabowo terlihat tengah duduk dan dengan mimik muka serius mendengarkan penjelasan Jokowi. Di tangan kirinya, Prabowo terlihat menggenggam buku catatan kecil. Unggahan tersebut langsung menarik perhatian netizen yang menyoroti buku catatan kecilnya.
"Pak Prabowo aja bawa catatan untuk mencatat hal penting dari pak Jokowi," tulis salah satu netizen @farida.riry.
Sejauh ini, aku belum pernah melihat gaya menteri lain yang sama dengan Prabowo. Alih-alih membawa buku catatan kecil, kebanyakan menteri atau pejabat pemerintah lainnya hanya mendengarkan saja. Sesekali mereka menganggukkan kepala, entah sebagai tanda memahami apa yang dijelaskan Jokowi, atau karena suntuk hingga kepala mereka terasa berat.