Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Segar Pilihan

Mudik Online Jadi Berat Kalau Tidak Menyiapkan 3 Hal Ini

16 Mei 2020   01:21 Diperbarui: 16 Mei 2020   01:38 392
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sekalipun Covid-19 membuat fisik kita berjauhan, dengan mudik online hati kita tetap tersambung dalam satu kebersamaan (ilustrasi: Shutterstock)

Mudik atau pulang kampung?

Ah sudahlah. Tak usah kita membahas perbedaan definisi mudik dan pulang kampung. Karena seperti yang dikatakan Ivan Lanin, persamaan kata tak usah dicari di kamus, cukup tanyakan saja pada politikus.

Sebagaimana setiap sendi kehidupan yang harus berubah ritual dan rutinitasnya karena pandemi Covid-19, tahun ini mudik lebaran juga tinggal kenangan. Pemerintah sejak jauh-jauh hari sudah melarang masyarakat untuk mudik, demi memutus rantai penyebaran virus corona.

Tentu saja, ini membuat suasana lebaran kali ini akan sangat jauh berbeda. Lebaran tanpa mudik ibarat sayur tanpa garam, benar tidak?

Kenangan Mudik Lebaran

Coba ingat, kenang dan rasakan kembali, apa yang paling berkesan dari ritual mudik lebaran?

Bagiku, yang paling berkesan itu fighting spirit-nya. Ritual mudik lebaran adalah perjuangan tersendiri. Antrian yang panjang di tol atau pelabuhan, macet di jalan, itu semua di hari-hari biasa mungkin dirasakan sangat menjengkelkan.

Di musim mudik lebaran, antri dan macet itu justru menjadi seni dan irama musik yang menemani perjalanan mudik kita . Rasa lelah yang sangat akan terbayar lunas saat kita sudah sampai di rumah, bertemu handai taulan sekalian.

Berhubung situasi lagi pandemi, kita tak akan bisa merasakan fighting spirit dari mudik. Tak ada lagi keramaian lalu lintas, lalu lalang para pemudik di titik-titik antrian maupun tempat pemberangkatan seperti terminal, stasiun atau pelabuhan penyeberangan. Tak bisa lagi kita dengar celoteh-celoteh para pedagang yang menawarkan barang dagangannya pada para pemudik.

Namun, bukan berarti esensi mudik itu hilang. Dengan kecanggihan teknologi digital, ritual mudik masih tetap bisa kita lakukan tanpa harus kehilangan maknanya.

3 Hal yang Perlu Disiapkan Untuk Mudik Online

Mudik online, mudik virtual atau apapun sebutannya menjadi pengganti ritual mudik fisik yang selama ini biasa kita lakukan. Kelihatannya mudah, tapi bisa jadi berat kalau kita tidak menyiapkan 3 hal berikut ini:

1. Siap Mental

Apa hubungannya siap mental dengan mudik online?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Segar Selengkapnya
Lihat Segar Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun