Mohon tunggu...
Himam Miladi
Himam Miladi Mohon Tunggu... Penulis - Penulis

Penulis Konten | warungwisata.com | Email : himammiladi@gmail.com

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Artikel Utama

"5W 1H" tentang "Copywriting" yang Perlu Kamu Ketahui

23 Februari 2019   11:20 Diperbarui: 23 Februari 2019   13:57 1223
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
sumber ilustrasi: creativeinferno.com

Content Writing dan Copywriting. Dua jenis pekerjaan ini mirip, tapi tidak sama. Keduanya bergulat seputar pekerjaan tulis-menulis. Tapi ada perbedaan mendasar diantara dua jenis pekerjaan ini..

Perbedaan utama antara Content writing dan copywriting terletak pada tujuan untuk apa tulisan tersebut. Content Writing, dilakukan untuk memberi pembaca informasi yang terperinci sehingga melibatkan mereka dalam mencari pengetahuan detil tentang topik tertentu. 

Sementara, copywriting adalah tentang mencari perhatian khalayak secara cepat dan segera dan dengan cara menjual nilai sesungguhnya dari sebuah merek dan atau produk dan layanannya dalam perspektif yang lebih sempit.

Menulis konten (Content Writing) berarti menuliskan isi dari sebuah informasi tentang perusahaan dan atau produk serta layanannya secara terperinci. Gaya penulisan seperti ini dimaksudkan untuk membantu merencanakan strategi pemasaran untuk merek dan atau produk dan layanan mereka.

Konten yang berkualitas dimaksudkan untuk menarik perhatian dari pembaca potensial. Penulisan konten yang berkualitas juga bertujuan untuk memberi edukasi pada pembaca tentang apa yang ingin ditawarkan oleh perusahaan, baik itu produk dan atau layanan.

Copywriting

Jika menulis konten adalah membuat luas sebuah ide atau gagasan, copywriting adalah kebalikannya. Tujuan akhir dari copywriting adalah menjual ide melalui media kata-kata.

Jadi, motif utama copywriting adalah menciptakan konten menarik dan bernilai tinggi yang murni ditujukan untuk menghadirkan merek yang ada di pasaran. Seni copywriting dengan demikian melibatkan penggunaan kata-kata dengan cermat sedemikian rupa sehingga mendorong seseorang untuk mengambil tindakan setelah merasa yakin.

Menjadi copywriter, atau mengerjakan copywriting itu gampang-gampang susah. Gampangnya, semua orang bisa menulis, bukankah begitu?

Susahnya, tidak semua tulisan bisa diformulasikan, ditransformasikan menjadi copywriting. Atau bahasa sederhananya; tidak semua tulisan bisa menarik minat pembaca, mempengaruhi mereka sehingga bisa mendorong mereka untuk mengambil tindakan.

5W 1H tentang Copywriting

Untuk memahami lebih baik tentang copywriting, ada baiknya kamu ketahui 5W1H seputar copywriting berikut ini:

Why
Mengapa (harus ada) copywriting?

Copywriting adalah teknik penulisan dengan tujuan praktis. Copywriter bertujuan untuk memberi tahu pembaca, membujuk mereka untuk mengubah pandangan mereka atau mendorong mereka untuk mengambil tindakan.

Kebanyakan copywriter menulis untuk tujuan komersial. Untuk mendorong pembaca melakukan pembelian atau mencoba produk.

What
Apa saja yang dibuat melalui copywriting?

Copywriter menyediakan konten untuk iklan (siaran dan cetak), slogan dan tagline, situs web, brosur, leaflet, surat langsung, email pemasaran, artikel, panduan pengguna, skrip video dan banyak lagi.

Beberapa orang menggunakan kata "copywriter" untuk merujuk secara khusus kepada mereka yang membuat konsep dan konten untuk iklan.

When
Kapan seorang copywriter itu bekerja?

Karena copywriter berurusan dengan ide, mereka paling baik terlibat sejak awal. Mereka dapat mengidentifikasi konsep, tema, topik, atau frasa yang membentuk pondasi suatu proyek.

Namun, copywriter juga dapat menambahkan banyak nilai dengan melihat konten lama yang telah dibuat orang sebelumnya.

Who
Siapa yang bisa menjadi copywriter?

Tidak ada kualifikasi resmi untuk menjadi copywriter. Siapa pun yang dapat menulis dan memenuhi kebutuhan klien mereka dapat menjadi copywriter.

Setiap copywriter itu berbeda. Tetapi untuk menjadi copywriter yang baik setidaknya harus memenuhi unsur-unsur berikut ini:

Literal (melek informasi dan pengetahuan), responsif (mampu menangkap tren atau informasi terkini), kreatif (mampu menerjemahkan isu-isu yang aktual menjadi karya kreatif), humoris (tidak mutlak, tapi banyak pembaca yang lebih senang dengan konten yang menggelitik) serta harus disiplin (mampu memenuhi tenggat waktu yang diberikan klien).

Beberapa copywriter memiliki spesialisasi berdasarkan pengalaman mereka. Beberapa yang lain senang menulis semuanya.

Where
Dimana/di bidang apa copywriter itu bekerja?

Dalam pengaturan perusahaan dan agensi, copywriter bekerja / menjadi mitra dari seorang perancang grafis (graphic designer), perancang web, pengembang web,  manajer pemasaran, tenaga penjual dan lainnya.

Jika bekerja sebagai freelancer, mereka bekerja secara langsung dengan klien atau bisa juga melalui agen.

Copywriter secara alami berkumpul di area pekerjaan dengan industri kreatif yang kuat. Tetapi secara teori, mereka dapat bekerja di bidang apa saja.

How
Bagaimana seorang copywriter itu bekerja?

Seperti semua penulis, seorang copywriter cukup membutuhkan perlengkapan berikut: komputer dan perangkat lunak pengolah kata. Mereka juga tak pernah lupa membawa alat tulis untuk menuliskan ide-ide dasar dari apabila hendak membuat slogan kampanye.

Sebagian besar copywriter bekerja secara iteratif, merevisi pekerjaan mereka beberapa kali - dalam menanggapi komentar klien. Mereka juga kadang bekerja atas inisiatif mereka sendiri ketika mereka bertujuan untuk memperbaiki dan meningkatkan hasil pekerjaan yang sudah mereka buat.

Elemen Copywriting

Meskipun setiap tugas copywriter berbeda, ada beberapa prinsip dasar yang tidak pernah berubah. Sebelum menulis naskah/mengerjakan copywriting, ada lima elemen yang harus ditentukan terlebih dahulu:

grafis oleh Himam Miladi
grafis oleh Himam Miladi
Pembaca

Segmentasi /target pembaca mana yang hendak dituju? Apa yang mereka sukai, apa prioritas, kekhawatiran, hingga impian mereka? Situasi apa yang akan mereka hadapi saat membaca naskah/tulisan yang kita tayangkan?

Tujuan

Apa yang hendak kita capai dalam copywriting? Konversi berupa jumlah like, lalu lintas kunjungan ke situs, engangement/keterlibatan, atau pembelian langsung?

Fitur

Seperti apa fitur produk atau layanan yang hendak kita sampaikan? Bagaimana mereka bekerja? Apa yang baru, yang membedakan atau yang unik dari produk dan layanan tersebut?

Ketiga elemen tersebut saling berhubungan, yang mana satu sama lain akan menghasilkan elemen pendukung yang bisa memastikan copywriting kita berhasil dengan baik:

Reaksi

Dengan menentukan segmentasi pembaca dan tujuan dari copywriting, kita bisa menentukan reaksi apa yang kita inginkan dari para pembaca tersebut? Hanya berpikir, sekedar tahu informasi, merasakan frekuensi emosional yang sama, atau langsung mengambil tindakan tertentu saat membaca tulisan kita?

Strategi

Dari tujuan dan fitur yang sudah ditentukan, kita akan bisa mengarahkan strategi, bagaimana caranya supaya fitur produk itu disampaikan untuk memenuhi tujuan yang hendak kita capai. Fitur mana yang paling penting dan harus disampaikan terlebih dahulu ke pembaca?

Keuntungan

Dengan mengetahui target pembaca, fitur produk/layanan harus bisa diarahkan supaya sesuai kebutuhan dan reaksi pembaca yang kita inginkan. Bagaimana caranya produk/layanan tersebut bisa membantu mereka.

***
Kesimpulan akhirnya, copywriting adalah strategi penulisan konten yang inovatif dimana penulis menggunakan kemampuan seseorang untuk terlibat dan membiarkan pembaca melakukan tindakan selanjutnya. 

Dengan demikian harus dipahami dengan baik bahwa copywriting yang baik harus memiliki beberapa atribut dan elemen penting seperti yang sudah dijelaskan di atas. Atribut dan elemen tersebut harus benar-benar ekspresif dan cukup mampu untuk bisa mencerminkan gagasan persuasi yang menarik namun kreatif.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun