Apa jadinya dunia saat ini tanpa Google? Pertanyaan yang mungkin hiperbola, terlalu berlebihan, namun sesuai dengan realita yang ada. Faktanya, tak ada perusahaan teknologi yang bertanggung jawab membentuk kehidupan modern dan penggunaan internet modern seperti saat ini selain Google.Â
Nyaris, setiap apa yang dilakukan manusia di dunia maya berhubungan dengan Google.
Tidak banyak perusahaan yang namanya bisa dijadikan sebuah kata kerja. Sebagian besar orang di dunia menyebut pencarian informasi di dunia maya itu dengan ucapan "Googling".Â
Tetapi di luar pengaruh perusahaan ini dalam cara kita menemukan informasi, Google memang menyentuh begitu banyak aspek kehidupan kita. Orang-orang menggunakan perangkat lunak Google untuk mencari repositori pengetahuan manusia, berkomunikasi, melakukan pekerjaan, mengkonsumsi media, dan berbagai manuver internet tanpa henti.
Perusahaan yang memulai karirnya sebagai mesin pencari baru ini sekarang mengelola delapan produk dengan lebih dari 1 miliar pengguna masing-masing. Sebagai Alphabet, perusahaan induk dimana Google sekarang menjadi anak perusahaan, nilai pasar mereka terus meningkat. Saat ini, Alphabet memiliki nilai pasar $ 840 milyar, mendekati nilai pasar dari Apple dan Amazon.
Pada 4 September 2018 kemarin, Google sudah berumur 20 tahun. Bagaimana Google menjadi salah satu perusahaan paling menguntungkan di dunia? Berikut kilas balik perjalanan 20 tahun Google yang menandai kiprah mereka dalam membentuk gaya hidup penggunaan internet modern seperti saat ini.
Proses terciptanya algoritma PageRank
Adalah Larry Page dan Sergei Brin, dua orang yang membidani kelahiran Google. Larry Page adalah sarjana di Universitas Michigan, sementara Sergey Brin meraih gelar sarjana di Universitas Maryland. Keduanya bertemu pada musim panas 1995 sebelum Larry memutuskan untuk menerima tawaran masuk program pascasarjana ilmu komputer Universitas Standford.
Saat hendak mencari topik potensial untuk tesis doktornya, Page menyadari bahwa jika seseorang melihat setiap komputer sebagai node, dan setiap tautan pada halaman web sebagai koneksi antara node, World Wide Web mungkin adalah grafik terbesar yang pernah dibuat, dan itu tumbuh dengan kecepatan yang berbahaya. Page memutuskan untuk mempertimbangkan struktur tautan web, dan menyadari bahwa tautan yang mengarah ke laman web akan memengaruhi hasil penelusuran.
Pada tahun 1995, struktur Web terdiri dari sekitar 10 juta dokumen, dengan banyak sekali tautan di antara mereka. Page lalu berinisiatif membangun sebuah peramban yang bisa memberi peringkat hasil penelusuran berdasarkan perilaku penautan. Page lalu menggandeng sahabatnya, Sergey Brin yang ahli dalam algoritma matematika. Keduanya lalu membentuk algoritma PageRank (dinamakan berdasarkan nama Larry Page).
PageRank mencerminkan pendekatan kasar penghitungan kutipan akademik dan akhirnya bekerja dengan sangat baik. Singkatnya, situs yang lebih populer naik ke daftar teratas, dan situs yang kurang populer jatuh ke bawah. Ketika mereka bermain-main dengan algoritma, mereka menyadari implikasi yang mereka miliki untuk pencarian Internet. Mereka terus menguji, dan mereka percaya bahwa hasil mereka jauh lebih unggul daripada mesin pencari tradisional. PageRank kemudian menjadi dasar dari rahasia Google untuk hasil pencarian yang lebih baik.
Lahir dari sebuah garasi rumah
Dua sahabat ini kemudian pindah ke garasi milik Susan Wojcicki, yang kelak menjadi CEO YouTube di Menlo Park, California. Terinspirasi oleh sejumlah besar tautan di antara laman dan bagaimana mesin telusur mereka hanya menjadi lebih akurat dan berguna karena web terus bertambah.