Setiap orang, apalagi yang sudah berkeluarga tentunya ingin memiliki rumah sendiri. Sebuah rumah yang  tak hanya sekedar menjadi tempat berteduh saja, tapi juga bisa memberikan rasa nyaman dan aman bagi penghuninya. Kenyamanan dan keamanan bagi penghuni rumah bisa hadir jika lingkungan sekitar ikut mendukung. Faktor nyaman dan aman pada rumah dan lingkungannya inilah yang kemudian membentuk sebuah konsep perumahan yang ideal, baik itu untuk rumah tapak (landed house) maupun model hunian vertikal seperti apartemen.
Konsep Hunian Yang Ideal
Apalah artinya rumah yang mewah jika berada di tengah hutan sendirian, atau jika berada di pemukiman yang padat penduduk dengan tingkat kriminalitas yang tinggi. Tentunya, persepsi tentang konsep perumahan ideal ini berbeda-beda pula bagi setiap individu. Bagi saya sendiri, konsep perumahan yang ideal harus mencakup dua unsur berikut; modern dan humanis.
Yaitu perumahan yang mampu mengantisipasi proses urbanisasi, dalam arti mampu menyediakan ruang hidup yang berkualitas bagi semua penghuninya. Hal ini bisa tercapai bila utilitas dan fasilitas dalam perumahan tersebut dibuat dengan tujuan untuk dapat menampung berbagai tingkat kegiatan ekonomi dan gaya hidup para penghuninya.
Lalu dimana saya bisa menemukan konsep hunian yang ideal tersebut? Bagi profesional muda yang bekerja di kota besar terutama di Jakarta dan sekitarnya, Kawasan Alam Sutera di Serpong, Tangerang adalah pilihan tepat untuk konsep hunian ideal seperti yang saya impikan tersebut. Alam Sutera Grup tidak sekedar menyediakan rumah untuk tempat berteduh saja. Mereka adalah pengembang yang mengerti dan berusaha mewujudkan mimpi setiap orang tentang ruang hidup yang berkualitas dengan membangun sebuah kawasan perumahan terpadu (mix-used development).
Di Alam Sutera, kita tidak hanya menemukan sebuah rumah yang modern, namun juga lingkungan yang ditata sedemikian rupa sehingga mampu menghadirkan rasa nyaman, aman dan menyehatkan. Di kawasan seluas 800 hektar ini  kita seolah merasa hidup dalam sebuah kota kecil yang modern dan mandiri. Tidak perlu keluar kawasan karena segala sesuatunya sudah lengkap disediakan oleh PT. Alam Sutera Realty Tbk selaku pengembang kawasan tersebut.
Fasilitas Alam Sutera Yang Modern dan Humanis
Dengan mengusung konsep Eat, Play, Shop, Alam Sutera menghadirkan kepada kita kepuasan wisata kuliner, hiburan keluarga dan pengalaman berbelanja dalam satu kawasan. Untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari, disana sudah ada Pasar 8 Alam Sutera yang bersih dan modern serta Supermarket Giant Ekstra. Bila kita ingin mengisi rumah dengan peralatan rumah tangga berkualitas tinggi, ada IKEA dan Depo Bangunan yang siap menyediakan berbagai perabot rumah tangga, kebutuhan interior atau bahan bangunan lainnya.
Kenyamanan berbelanja serta hiburan yang modern dan menyenangkan juga tak lupa dihadirkan melalui Mall @ Alam Sutera dan Living World Mall. Dua pusat perbelanjaan modern dan lengkap ini menyokong gaya hidup trendi generasi muda jaman kini. Serta tak ketinggalan The Flavor Bliss, pusat wisata kuliner yang siap memanjakan lidah kita dengan hadirnya berbagai tenant kuliner favorit dan stylish seperti Starbucks Coffee, Sushi Tei dan lainnya. Untuk sarana hiburan keluarga dan anak-anak, terdapat pula arena Little Jungle Playground. Disini anak-anak bisa bermain layaknya sebuah petualangan di alam terbuka seperti Flying Fox, Tree House dan lainnya. Juga ada fasilitas permainan edukasi yang terdapat di Magical Garden.
Alam Sutera tak hanya menonjolkan sarana dan fasilitas modern bagi penghuninya, sisi humanis kawasan ini juga terlihat dari dibangunnya sarana pendidikan dan peribadatan bagi penghuni. Dua institusi pendidikan dasar hingga perguruan tinggi siap menampung putera-puteri kita dan memberi pelayanan pendidikan yang berkualitas.
Sekolah Santa Laurensia dan Universitas Bina Nusantara sudah terkenal akan kurikulum internasional dan fasilitas sekolahnya yang canggih dan modern. Dan untuk tempat peribadatan, Alam Sutera membangun dua tempat peribadatan yang cukup besar, yakni Masjid Nur Asmaul Husna dan Gereja Katolik Santo Laurensius.
