Demi memenuhi ambisinya bisa berlaga di Piala Dunia U-20, pelatih timnas U-17 saat ini, Indra Syafri semakin getol mencari bakat-bakat para pemain muda untuk bisa memperkuat timnas U-17 yang diproyeksikan untuk Piala Dunia U-20. Setelah melakukan roadshow ke beberapa daerah di pelosok tanah air, pelatih Indra Syafri kini membuka kesempatan bagi para belia yang ingin memperkuat timnas U-17. Indra Syafri mengungkapkan PSSI membuka kesempatan bagi para remaja, khususnya yang lahir di tahun 1995 dan 1996 untuk ikut seleksi timnas U-17. Berikut beberapa syarat dari pelatih Indra Syafri:
memberikan semua data tersebut, cukup berikan data fisik ( Vo2Max ) dengan melakukan tes 6 x putaran lapangan 400 m, dan dihitung waktunya berapa menit. Cukup hasil tes itu saja. Kirim ke Email indra.syafri_coach@yahoo.com. Bagi yang memenuhi syarat akan dicoba untuk seleksi.
2. Seleksi ini berlaku untuk mereka yang kelahiran tahun 95 dan 96.
Mengapa PSSI sampai melakukan hal semacam ini? Sekali lagi, sesuai dengan tulisan sebelumnya, dana untuk pembinaan pemain muda masih belum dikucurkan oleh Menegpora. Sehingga PSSI tidak bisa melakukan pemantauan bakat pemain ke pelosok Nusantara. Jangankan dana pembinan, program Akademi Nusantara yang digagas PSSI juga terancam. Jika dulu direncanakan akan dibuka Akademi Nusantara di 6 kota, kini PSSI sementara hanya bisa merealisasikannya di tiga kota. Semua ini demi menyesuaikan dengan anggaran yang terbatas.
Program pencarian bakat lewat administrasi ini akan terus berlanjut, sampai terpenuhinya kuota yang diinginkan para pelatih timnas U-17. Silahkan disebarluaskan informasi ini, agar para belia yang belum terpantau oleh PSSI bisa memenuhi impiannya membela tim Garuda.
