Nah.. sebuah ide atau kreativitas tentunya harus diolah dengan baik supaya bisa menghasilkan konten berkualitas yang bisa menginspirasi banyak orang. Dalam forum diskusi ini juga, Leonardi Anil (Head of Creative and Business Development Mata Indonesia) menyampaikan edukasinya tentang bagaimana membuat sebuah konten positif dan bisa menjadi trending topic atau viral.
Jika bermaksud membuat konten positif, bangunlah terlebih dahulu mood positif dalam diri, sehingga bisa menimbulkan kesenangan, minat, rasa percaya, dan partisipasi dari penikmat konten. Idealnya, konten bernilai positif jika memiliki sifat berikut :
- Durasi singkat (snackable content)
- Bikin penasaran (element of surprise)
- Dekat dengan keseharian (jadikan hal biasa menjadi luar biasa)
- Catchy (buat tampilan konten dengan pemilihan dan komposisi warna yang menarik)
- Kualitas (Konsisten dan sabar untuk mendapatkan hasil terbaik)
- Message : Konten yang kita buat harus memiliki pesan menarik, berdasarkan pengalaman, dengan topik yang melibatkan atau bahkan mengejutkan banyak orang
- Kolektif : Sebuah konten harus memiliki penyebaran dengan berbagai macam pesan dalam suatu frekuensi masif di suatu waktu
- Hashtag : Buatlah hashtag yang singkat namun menarik
- Kompak : Jumlah pengunggah dengan hashtag yang sama dalam suatu waktu bersamaan.
- Frekuensi : Kuantitas followers akun yang aktif bersamaan menyebabkan adanya penyebaran dan aksi reaksi
- Lokasi : Geotagging juga menjadi penentu jika topik yang sama diunggah bersamaan dalam satu waktu
- Zona Waktu : Unggahlah konten tidak pada waktu bersamaan dengan pengguna aktif dari negara lain seperti Amerika dan China, kecuali jika topiknya masih nyambung atau related
So, millenials.. are you ready to show your voice and express your mind on REAN.ID?
Yuk lawan narkoba dengan cara elegan !
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H