Mohon tunggu...
Prima Rizki Agastya
Prima Rizki Agastya Mohon Tunggu... Freelancer - Student

Belajar, belajar dan belajar

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Tantangan dalam penerapan corporate governance di Indonesia

17 Desember 2024   22:19 Diperbarui: 17 Desember 2024   22:19 25
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pendidikan. Sumber ilustrasi: PEXELS/McElspeth

Corporate governance adalah sistem atau struktur yang mengatur pengelolaan dan

pengawasan perusahaan, termasuk hubungan antara pemegang saham, dewan direksi, manajemen, dan pihak terkait lainnya. Tujuan corporate governance adalah untuk

meningkatkan nilai perusahaan, memastikan kepatuhan terhadap hukum dan peraturan, serta

melindungi kepentingan pemegang saham dan pihak terkait lainnya. Corporate governance menjadi fokus utama dalam menciptakan lingkungan bisnis yang

sehat dan berkelanjutan di berbagai dunia termasuk Indonesia. Konsep ini melibatkan prinsip- prinsip transparansi, akuntabilitas, kewajaran, dan tanggung jawab sosial untuk mencapai

tujuan organisasi . Meskipun langkah-langkah menuju penerapan GCG telah diambil, masih

ada sejumlah tantangan yang perlu diatasi untuk memastikan keberhasilan implementasinya

di tingkat perusahaan di Indonesia. Salah satu tantangan utama dalam menerapkan GCG di Indonesia adalah mengubah budaya

organisasi yang kurang mendukung prinsip-prinsip GCG, seperti kurangnya transparansi, resistensi terhadap perubahan, dan kurangnya pemahaman akan manfaat jangka panjang dari

penerapan GCG. Tantangan dari internal perusahaan dapat berupa sumber daya manusia yang kompeten dan

kurangnya komitmen dari pemegang saham. Kemudian tantangan juga dapat dari eksternal

perusahaan berupa regulasi yang berubah-ubah dan keterbatasan infrastruktur dan teknologi. Solusi untuk mengatasi tantangan-tantangan ini memerlukan upaya bersama dari pemerintah, perusahaan, dan pemangku kepentingan lainnya. Upaya yang dapat dilakukan ialah

Menguatkan regulasi yang berkaitan dengan GCG merupakan langkah kunci untuk mengatasi

tantangan dalam implementasinya. Hal ini dapat melibatkan penyempurnaan peraturan yang

lebih rinci, termasuk sanksi yang lebih tegas terhadap pelanggaran GCG.Perusahaan perlu

menginvestasikan sumber daya untuk mengembangkan keterampilan dan pengetahuan

karyawan mereka terkait GCG. Hal ini dapat melibatkan program pelatihan reguler, seminar, dan sumber daya pengembangan diri yang dirancang khusus untuk meningkatkan

pemahaman GCG. Pemahaman yang lebih baik dari tingkat manajemen hingga tingkat

operasional dapat membantu menciptakan lingkungan yang mendukung praktik GCG.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun