Mohon tunggu...
Prima Marsudi
Prima Marsudi Mohon Tunggu... Guru - Indahnya menua.

Wanita yang ingin jadi diri sendiri tetapi tidak bisa karena harus memikirkan orang-orang yang disayanginya.

Selanjutnya

Tutup

Puisi

BerkatMu Tanpa Akhir

22 Maret 2022   10:45 Diperbarui: 22 Maret 2022   10:57 166
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebuah pencapaian

Lagi

Satu per satu

Berkat memelukku

Membawaku pada kesadaran

Betapa besar kuasaMu

Tak terhitung dengan kalkulator dunia

Begitu banyak yang belum bisa  aku beri

Namun begitu banyak berkat yang telah aku terima

Terima kasih Tuhan

Untuk berkat hari ini, hari kemarin, 

dan segala berkat yang telah Engkau siapkan kepadaku 

Kepada anak-anakku, kepada keluargaku, keluarga besarku

Kepada orang-orang yang mencintaiku dengan tulus di hari-hari berikutnya

Terima kasih Tuhan 

Untuk kebahagiaan yang tiada berbatas

Semoga bukan hanya aku saja yang merasakan ini

Semoga di luar sana semua makhluk pun bisa merasakan

kebahagiaan yang kurasakan di hari ini

Berkatilah kami senantiasa Tuhanku

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun