Mohon tunggu...
Prima Kehi
Prima Kehi Mohon Tunggu... -

Tak perlu diPUJI tapi Butuh diHARGAI.....\r\n\r\nhehheee...

Selanjutnya

Tutup

Politik

Media: Perantara Menjelang Pemilu

30 Oktober 2013   11:37 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:50 84
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Media dan politik saling membutuhkan. Dalam kehidupan sehari-hari, media massa tak lepas dari politik, begitupun juga politik tak lepas dari media. Hal ini dapat dilihat lebih jelas lagi saat-saat menjelang PEMILU. Dan media yang sangat dibutuhkan  yaitu TV untuk kampanye.

Menjelang PEMILU, partai-partai politik akan sering muncul di TV. Tak puas hanya partainya yang ditayangkan, maka calon-calon kandidat PEMILU pun mulai bermunculan di berbagai media. Seakan-akan  media massa khususnya TV adalah cara yang tepat untuk mempromosikan diri sebagai kandidat yang tepat. Persepsi masyarakat akan sangat mudah dipengaruhi oleh informasi yang ditangkap secara keseluruhan. Media massa digunakan dalam dunia politik yaitu saat-saat menjelang PEMILU pesan yang disampaikan akan serentak diketahui oleh orang banyak di segala penjuru dan juga dapat diulang penayangannya. Persepsi maupun opini publik mudah dipengaruhi lewat iklan maupun berita dalam media. Disini adanya keuntungan bagi masyarakat dengan adanya keterlibatan media dalam PEMILU. Namun di sisi lain media digunakan menjelang PEMILU untuk berkampanye. Kampanye melalui media, dan cenderung dinilai terkesan tertutup. Seharusnya kampanye itu bersifat terbuka agar dapat didiskusikan dan dikritisi oleh masyarakat. Sebenarnya media menjadi sarana pencerahan dan transformasi nilai-nilai kebenaran agar masyarakat dapat melihat secara apa adanya. Seharusnya tidak ada keberpihakan dalam masa kampanye PEMILU. Media harus mampu bersikap objektif dalam penayangan berita.

Masyarakat berperan ganda dalam hal ini yaitu, sebagai audiens (penikmat media) dan juga sebagai penentu dalam  kemenangan PEMILU. Jadi masyarakat harus mampu memfilter informasi yang ada pada media agar dapat menentukan siapa yang tepat menjadi pemimpin bangsa kita yang tercinta ini.

PRIMA JANUARIA KEHI

ILMU KOMUNIKASI

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Politik Selengkapnya
Lihat Politik Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun