Pantai losari jam 3 dini hari
Perjalanannya begitu berarti
Di sambut heningnya embun pagi
Jalanan sunyi tak henti menggelayuti
Deburan ombak tak terdengar lagi
Angin tak berbisik basa basi
Hepa karebapun tak menyapa
Tanah berdasah lirih sekali
Suara lembut suster membangunkan dingin
Derap malaikat berlalu silih berganti
Degug jantung tak normal lagi
Sirine silih bergantiÂ
Losari terpampang merah di tepi pantaiÂ
Camarpun tak mau menampakan diri
Kaki mengikuti ...arah mentari
Butir2 pasir terasa di ujung jemari
Mata lembab,telihat menari
Rasa rindu belumlah terobati
Di satu sisi ,menyapa bak biarawati
Teduh ,luluh ,hati ini
Losari apa kabarmu hari ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H